Manfaat Daging Ayam Cemani untuk Kesehatan Tubuh
JURAGANQQ LOUNGE
Manfaat daging ayam cemani sudah beredar sejak dahulu. Ayam cemani merupakan salah satu jenis ayam yang cukup dikenal masyarakat Indonesia. Ayam cemani berasal dari Desa Kedu, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Mengobati Kesleo
Masyarakat percaya bahwa manfaat daging ayam cemani yang paling populer yaitu mengobati kesleo. Caranya yaitu daging ayam dikukus hingga keluar minyaknya. Minyak inilah yang berfungsi untuk mengobati kesleo. Namun hal ini belum pernah terbukti secara ilmiah atau medis, masyarakat mempercayainya karena mereka membuktikannya sendiri. Ada memang kemungkinan hal ini berhubungan dengan sugesti saja.
Meningkatkan Stamina
Daging ayam cemani yang mengandung lemak dan protein juga bisa meningkatkan stamina. Jika dilihat warna daging ayam cemani yang berwarna hitam, mungkin merasa takut ketika akan memakannya. Untuk cita rasa, daging ayam cemani memliki rasa gurih seperti daging ayam pada umumnya. Daging ayam cemani berstektur lembut, empuk dan baunya harum. Tidak hanya ayam kampung yang bisa di masak dengan aneka macam varian, ayam cemani juga bisa Anda nikmati sesuai dengan masakan kesukaan Anda.
Baik untuk Membantu Pertumbuhan Anak
Kandungan gizi yang terkandung dalam ayam cemani juga sangat berperan dalam proses pertumbuhan anak. Kandungan fosfor membuat tulang semakin kuat. Namun, tidak hanya untuk anak-anak, untuk usia dewasa atau produktif pun juga bagus untuk kesehatan tulang agar tidak mudah keropos.
Mencegah Radang Sendi
Radang sendi atau arthritis merupakan gangguan kesehatan yang sangat menyakitkan pada sendi. Apabila sudah parah, bisa menyebabkan kelumpuhan. Kandungan selenium dan mineral dalam daging ayam cemani dapat mencegah sekaligus mengurangi gejala radang sendi.
Menjaga Keseimbangan Kolesterol
JURAGANQQ
Ayam memang memiliki lemak, namun tidak sebanyak daging kambing. Daging ayam cemani dapat mengontrol keseimbangan kolesterol. Kandungan niacin mampu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Namun, cara menyajikannya tidak boleh di goreng atau di bakar, sebaiknya di buat garang asem dan di kukus. Hal ini agar lemaknya tidak semakin bertambah banyak akibat minyak goreng.
