JUARAGANQQ-Kiprah Casemiro bersama Manchester United pada musim 2023-2024 bisa di bilang mengecewakan. Badai cedera telah menghalangi pemilik lima titel Liga Champions itu untuk berkontribusi di atas lapangan. Man United Rela Rugi
Dari 30 partai yang telah dil alui Setan Merah dalam semua ajang, Casmeiro hanya terlibat 12 kali. Man United Rela Rugi
Padahal Casemiro menjadi salah satu pemain bergaji tertinggi di klubnya dengan 350 ribu pounds (Rp 6,9 miliar) per pekan.
Kontrak Casemiro juga masih berlaku sampai 2026.
Namun, karena melewatkan sebagian besar musim gara-gara cedera, kisah sang gelandang di Old Trafford kemungkinan bakal berakhir lebih cepat.
Pasalnya, manajemen The Red Devils berencana untuk menyingkirkan Casemiro.
Laporan dari Daily Star menyebutkan bahwa pemilik saham minoritas Man United, Sir Jim Ratcliffe, siap membayar biaya pemutusan kontrak Casemiro.
Biaya kompensasi tersebut di perkirakan bakal merugikan United sebesar 20 juta pounds atau Rp 397 miliar.
Kendati demkian, Ratcliffe menganggap memutus kontrak Casemiro lebih masuk akan di banding mencari pembeli saat musim panas 2024.
Artinya, Casemiro akan berstatus bebas transfer andai sepakat buat menyudahi kerjasama dengan United.
Pemain berusia 31 tahun itu pun tak perlu khawatir sepi peminat karena banyak tim yang tertarik merekrutnya.
Duo raksasa Italia, AC Milan dan Juventus, di kabarkan memonitor kondisi Casemiro.
Dia juga berpeluang untuk kembali ke Liga Spanyol.
Liga Arab Saudi pun bisa jadi pilihan logis bagi Casemiro.
Tim-tim Timur Tengah punya kekuatan finansial untuk membayar gaji jebolan akademi Sao Paulo itu dan membuatnya reuni bersama Cristiano Ronaldo.
Casemiro sendiri baru satu setengah musim berseragam Manchetser United.
Sang gelandang mendarat di Teater Impian pada Agustus 2022 seharga 60 juta pounds.
Bermodalkan gelar melimpah semasa membela Real Madrid, Casemiro di harapkan mampu membawa perubahan besar bagi Setan Merah.
Casemiro memang jadi andalan lini tengah United pada musim perdananya dengan mencatatkan total 53 penampilan.
Akan tetapi, memasuki tahun kedua, kontribusi dia perlahan menghilang.
Posisi Casemiro mulai tergusur oleh Kobbi Mainoo yang di promosikan dari tim akademi Manchester United.