JURAGAN Manfaat bunga kamomil hanya punya aroma dan rasa yang enak, minum teh bunga chamomile ternyata juga bisa memberikan banyak manfaat kesehatan, mulai dari membantu tidur hingga mengatasi masalah kulit. Manfaat tersebut sebagian besar berkat kandungan flavonoidnya.”
Bagi kamu yang suka minum teh, kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan teh bunga Chamomile. Ya, bunga tersebut sering menjadi bahan untuk pembuatan teh. Selain aromanya harum yang bisa memberikan efek menenangkan, rasanya juga enak.
Namun, ternyata mengonsumsi air rebusan bunga Chamomile ternyata juga bisa memberikan banyak manfaat kesehatan lho. Hal itu karena tanaman tersebut memiliki berbagai kandungan yang berkhasiat. Simak ulasannya di sini.
Apa Itu Bunga Chamomile?
Bunga Chamomile atau nama latinnya adalah Matricaria recutita atau chamomile noble, merupakan tanaman herbal dari keluarga Asteraceae.
Ada dua jenis chamomile yang umum menjadi bahan teh, yaitu Jerman (Chamomilla recutita) dan Romawi (Chamaemelum nobile).
Ini bisa menjadi bahan tambahan dalam produk kosmetik yang baik untuk kulit.
Manfaat Bunga Chamomile
Berikut berbagai manfaat bunga Chamomile untuk kesehatan:
1. Membantu tidur lebih baik
Meta-analisis dan tinjauan sistematis tahun 2019 di Phytotherapy Research menemukan bahwa tanaman herbal ini memang bisa membantu memperbaiki kualitas tidur dan gangguan kecemasan umum.
Namun, menggunakan bunga Chamomile tidak akan secara langsung mengatasi insomnia atau kecemasan.
Saat kamu mengolah bunga dengan cara merebusnya menjadi teh, senyawa kimia di dalamnya akan membuat kamu menjadi lebih rileks.
Jika tubuhmu sudah rileks, maka kamu pun bisa tidur dengan lebih nyenyak dan rasa cemas kamu bisa pelan-pelan berkurang.
2. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Tanaman herbal ini juga sering digunakan untuk mengatasi berbagai macam gangguan pencernaan.
Mulai dari meredakan mual, sakit perut hingga meredakan gejala penyakit gastroesophageal reflux (GERD).
Manfaat bunga kamomil Bila kamu bertanya-tanya Benarkah Teh Chamomile Bisa Jadi Obat Asam Lambung?, cari tahu manfaat dan cara kerja minuman sehat tersebut untuk lambung pada artikel tersebut.
Air rebusan atau teh bunga chamomile juga bisa membantu meredakan diare pada anak-anak dan kolik pada bayi.
Meski begitu, masih butuh penelitian lebih banyak pada manusia untuk memastikan manfaat bunga yang satu ini
3. Meringankan gejala menstruasi
Bagi para wanita, gejala menstruasi seperti kram dan suasana hati yang buruk seringkali merusak hari.
Nah, bunga chamomile dipercaya bisa membantu mengatasi kondisi tersebut.
Ulasan tahun 2019 di Journal of Pharmacopuncture menyimpulkan bahwa bunga tersebut mungkin bisa menjadi pengobatan herbal yang efektif untuk sindrom pramenstruasi berkat sifat anti-inflamasi, antispasmodik, obat penenang, dan anti-kecemasan yang dimilikinya.
Studi dalam ulasan tersebut menggunakan berbagai macam olahan kamomil, termasuk teh, kapsul, ekstrak, dan minyak esensial.
4. Mengatasi peradangan
Peradangan merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.
Dalam jangka panjang, kondisi tersebut bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk wasir, nyeri gastrointestinal, radang sendi, gangguan autoimun, obesitas, dan depresi.
Nah, bunga chamomile yang mengandung senyawa yang bisa mengurangi peradangan.
Cara mendapatkan manfaatnya, kamu cukup mengonsumsi teh chamomile secara rutin.
5. Menurunkan kadar gula darah
Tinjauan sistematis tahun 2020 dalam Complementary Therapies in Medicine menemukan bahwa bunga aster ini mampu membantu mengurangi stres oksidatif dan komplikasi ginjal dan hati serta meningkatkan kontrol glikemik pada pasien diabetes.
Chamomile juga kaya akan senyawa fenolik dan terpenoid
Meski begitu, pastikan kamu selalu membicarakannya terlebih dahulu pada dokter sebelum mencoba menggunakan obat herbal apapun.
6. Membantu mengatasi masalah kulit
Para peneliti sudah menemukan beberapa bukti bahwa sifat anti-inflamasi dalam bunga tersebut bisa membantu mengatasi kondisi kulit, seperti eksim.
Kondisi kulit lain yang bisa sembuh dengan obat topikal chamomile termasuk ruam popok, luka ringan, memar, dan luka bakar, serta nyeri pada puting susu saat menyusui.
