JURAGANQQ LOUNGE – MU Ditahan Imbang Chelsea – Ruud van Nistelrooy percaya bahwa Manchester United dapat membalikkan musim mereka yang buruk berdasarkan semangat yang ia lihat dalam dua pertandingan sejak pemecatan manajer Erik ten Hag.
Man United harus puas berbagi angka saat menjamu Chelsea pada pekan ke-10 Premier League 2024/25. Bertanding di Old Trafford, Minggu (3/11/2024) malam WIB, kedua tim bermain sama kuat 1–1.
Gol Moises Caicedo di babak kedua membatalkan keunggulan yang di cetak oleh Bruno Fernandes lewat tendangan penalti sekaligus menggagalkan kemenangan pertama Nistelrooy di Premier League.
Dengan hasil imbang ini membuat Chelsea berhasil melewati Arsenal dan masuk ke empat besar, sementara Man United naik satu peringkat di klasemen, ke posisi 13.
Lihat Sisi Positif
MU Ditahan Imbang Chelsea Seusai pertandingan, Van Nistelrooy mengatakan bahwa terdapat hal-hal positif yang dapat di petik dari penampilan Man United setelah melalui hari-hari yang sulit.
“Kami masih berada di awal dan performa ,
dengan semangat yang di tunjuk kan para pemain, merupakan dasar yang harus di bangun. Kemudian, kualitas sepak bola akan muncul,” ujar Van Nistelrooy. PKV GAMES
“Itulah pondasi yang harus di bangun, dan kemudian ada waktu untuk memperbaiki peringkat.”
Terpukul Kehilangan Ten Hag
Ten Hag di pecat pada hari Senin menyusul kekalahan akhir pekan lalu dari West Ham, sementara kedatangan Amorim dari Sporting telah di konfirmasi pada hari Jumat, dan pelatih asal Portugal itu akan mengambil alih tugas selama jeda internasional mendatang.
Van Nistelrooy mengatakan bahwa hari-hari sejak Ten Hag keluar dari klub merupakan hari-hari yang sangat sulit bagi Man United.
“Ini sangat sulit,” ujar Van Nistelrooy. “Dari Senin hingga hari ini, enam hari dan sebuah perjalanan emosi yang penuh liku. SLOT GAMES
“Jelas, sangat sedih melihat Erik pergi. Kemudian keesokan harinya Anda harus mulai fokus untuk mempersiapkan para pemain untuk tampil melawan Leicester karena ada 75.000 orang yang akan hadir di sini.
“Kami memiliki kewajiban dan para pemain merasakannya. Mereka memiliki kewajiban untuk tampil lebih baik.
“Para pemain berkaca dan reaksi mereka pada hari Rabu dan hari ini menunjukkan bahwa mereka juga memikirkan banyak hal.”
