
Juraganqq Sejarah kelam seluruh manusia buku-buku sejarah sering kali mengisahkan tentang kemenangan umat manusia atas pandemi atau bencana besar lainnya.
Artikel di bawah ini akan membahas 9 momen terburuk sepanjang sejarah manusia. Apa saja? Berikut daftarnya.
1. Maut Hitam
Maut Hitam pernah meluluhlantakkan Eropa di akhir Abad Pertengahan. Ironisnya, penduduk Eropa yang hidup saat itu masih memiliki kepercayaan primitif pada penyihir yang dituduh sebagai penyebab wabah itu. Mereka juga malah membantai kucing yang akhirnya berdampak pada penyebaran tikus yang semakin tidak terkendali.
Seperti yang kita ketahui, pandemi selalu melahirkan sentimen pada ras atau agama tertentu. Ketika Maut Hitam merebak, semua orang non-Kristen (sebagian besar Yahudi) menjadi sasaran kebencian penganut Kristen di Eropa. Hal ini menjadikan Maut Hitam sebagai salah satu momen tergelap dalam sejarah umat manusia.
2. Perang Salib
Beberapa sejarawan mengklaim kalau faktor politik dan ekonomi lah yang telah mendasari Perang Salib, walau kedua belah pihak terus menyerukan “perang suci” di bawah panji agama masing-masing. Pembantaian ini adalah sebuah ironi jika mengingat Alkitab dan Al-Qur’an sama-sama mengatakan, “Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.”
3. Perang Dunia I
Bermula dari pembunuhan Franz Ferdinand dari Austria oleh Gavrilo Princip pada 28 Juni 1914, sebuah “perang besar” pecah sebulan kemudian dan baru berakhir empat tahun setelahnya.
4. Perang Dunia II
Kita tidak bisa menggabungkan Perang Dunia I dengan Perang Dunia II dengan subjudul “Dua Perang Dunia” saja, karena alasan di balik kedua perang ini jauh berbeda dan sangat kompleks.
Setidaknya, 750 ribu tentara dan warga sipil tewas dalam pertempuran 199 hari di Stalingrad. Hanya dalam kurun waktu 6 tahun (1939-1945), 71 juta orang tewas akibat perang ini.
5. Holodomor
Dalam bahasa Ukraina, Holodomor berarti “mati karena kelaparan.” Dari tahun 1932-1933, hampir 7 juta orang mati kelaparan di bawah rezim Uni Soviet. Beberapa sejarawan menganggap kalau dalang di balik peristiwa ini, Joseph Stalin, sengaja memakai Holodomor untuk memusnahkan Kulak (kelas petani kaya) yang ia anggap sebagai musuh dari kelas proletar. Namun, ada juga spekulasi yang menyebutkan kalau kelaparan itu bertujuan untuk melemahkan nasionalisme penduduk Ukraina, mengingat kaum nasionalis Ukraina pernah melakukan perlawanan terhadap faksi Bolshevik selama Perang Sipil Rusia. Apapun alasannya, Holodomor adalah sebuah peristiwa yang sangat keji dan tidak berperikemanusiaan.
6. Kelaparan besar Tiongkok
Sejarah kelam seluruh manusia sendiri mendefinisikan periode pemerintahannya sebagai “Lompatan Jauh ke Depan.” Ia pun menerapkan reformasi ekonomi dan sosial dengan maksud untuk mengubah Tiongkok dari negara agraris menjadi raksasa industri yang setara dengan Amerika SLOT