JuraganQQLounge – Begini 11 Cara Seks Membuat Umur Lebih Panjang, Nikmat yang Berfaedah.
Semakin banyaknya penelitian yang membahas tentang seberapa pentingnya seks, semakin jelas hasil yang ditemukan bahwa aktivitas seks yang sehat sangat berdampak pada hidup yang sehat pula. Seks bahkan dapat membantumu berusia lebih panjang melalui berbagai Cara Seks Membuat Umur Lebih Panjang yang dikutip dari Healthline berikut ini. Agen Poker
1. Membantu melawan flu dan pilek
Menurut studi dari Wilkes University, orang-orang yang melakukan seks beberapa kali dalam seminggu cenderung memiliki antibodi imunoglobin A (IgA) lebih tinggi dibandingkan mereka yang hanya melakukan seks kurang dari satu kali seminggu. FYI, salah satu peneliti riset tersebut yang bernama Carl Charnetski menjelaskan bahwa IgA sendiri merupakan pertahanan terdepan dari tubuh untuk melawan pilek dan flu.
2. Membakar kalori
Seks meningkatkan aliran darah dan detak jantungmu alias merupakan salah satu jenis ‘olahraga’ yang tentu menyenangkan. Namun, jumlah kalori yang terbakar dari aktivitas ini pun sebenarnya tidaklah terlalu banyak.
Sebuah artikel di The New England Journal of Medicine pada tahun 2013 mengungkapkan bahwa seorang laki-laki berusia 30-an menghabiskan sekitar 21 kcal selama bercinta. Kendati demikian, tak ada salahnya untuk olahraga sedikit sebelum atau sesudah tidur, bukan?
3. Menurunkan risiko penyakit jantung
Ada sangat banyak studi yang memperlihatkan bahwa kehidupan seks yang aktif memiliki korelasi sangat dekat dengan umur yang panjang. Hal ini dikarenakan seks dapat mengurangi risiko serangan jantung, stroke, dan berbagai penyakit jantung lainnya. Adapun salah satu riset yang memperkuat pernyataan ini adalah dari The New England Reserach Institute di tahun 2010 yang lalu.
4. Mengobati sakit kepala dan mengurangi rasa sakit fisik
Ketika bercinta, hormon oksitosin dilepaskan. Hormon ini berperan dalam mengurangi rasa sakit fisik yang kamu alami. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Bulletin of Experimental Biology and Medicine memperoleh kesimpulan serupa, yakni ketika para responden diminta untuk menghirup vapor oksitosin dan jari mereka ditusuk, rasa sakit yang dialami ternyata hanya setengah kali dari rasa sakit mereka yang tidak menghirup oksitosin.
5. Mengurangi risiko kanker prostat
Pada tahun 2003, peneliti dari Australia mempublikasikan studi yang menunjukkan bahwa semakin sering laki-laki berusia 20 hingga 50 tahun ejakulasi, semakin kecil kemungkinan mereka mengalami kanker prostat. Menurut para penulis riset tersebut, laki-laki berusia 20-an tahun sebaiknya ejakulasi sekali dalam sehari. Studi yang dilakukan National Cancer Institutesetahun kemudian juga menemukan bahwa laki-laki yang ejakulasi setidaknya lima kali dalam seminggu, baik karena aktivitas seks maupun masturbasi, memiliki kemungkinan terserang kanker prostat lebih kecil.
6. Mengurangi risiko kanker payudara
Risiko lebih kecil terhadap kanker karena seks sehat pada wanita juga terjadi pada wanita. Menurut dr. Irwin Goldstein, direktur Sexual Medicine di Rumah Sakit Alvarado, beberapa riset menunjukkan bahwa wanita yang melakukan hubungan seks dengan penetrasi vagina memiliki risiko terjangkit kanker payudara lebih kecil.
7. Mengurangi stres dan tekanan darah tinggi
Manfaat yang satu ini juga diperoleh dari pelepasan hormon oksitosin yang membantu sarafmu jadi lebih tenang. Beberapa studi memperlihatkan bahwa oksitosin bekerja menangkal kortisol, yakni hormon stres. Selain itu, seks juga membantumu untuk tidur dengan kualitas lebih baik.
8. Mencegah preeklampsia
Preeklampsia merupakan kondisi saat tekanan darah meningkat dan menyebabkan disfungsi organ lainnya. Situasi ini umum terjadi setelah masa kehamilan memasuki minggu ke-20 meski juga mungkin berlangsung di awal kehamilan maupun setelah persalinan. Pemeriksaan yang dilakukan ilmuwan Belanda di tahun 2000 mengonfirmasi bahwa wanita yang melakukan oral seks secara reguler, terutama mereka yang menelan air mani pasangannya, memiliki risiko preeklampsia lebih rendah.
9. Meningkatkan indra penciuman
Sejak lama, para ilmuwan telah mengetahui bahwa hormon prolaktin meningkat sangat tajam baik pada laki-laki maupun wanita setelah orgasme. Pada tahun 2003, tim peneliti dari Kanada melakukan eksperimen pada tikus. Mereka kemudian menemukan bahwa prlaktin menyebabkan sel-sel batang pada otak mengembangkan neuron baru pada bagian olfaktori alias penciuman.
10. Meningkatkan kontrol kantung kemih
Dorongan pelvis yang terjadi saat melakukan seks juga ikut melatih otot-otot kegel. Otot-otot ini adalah serangkaian otot yang sama dengan yang mengendalikan aliran urine. Artinya, semakin sering kamu melakukan aktivitas seks sehat, kamu juga turut mencegah terjadinya inkontinensia, yakni kondisi saat kamu tak dapat mengontrol keinginan untuk buang air kecil.
11. Meningkatkan mood dan kesehatan mental
Menurut Goldstein, kehidupan seks yang sehat juga berpengaruh terhadap kepuasan jangka panjang terkait kesehatan mental seseorang. Selain itu, dampak psikologis positif lainnya adalah meningkatkan kemampuanmu untuk berkomunikasi dengan jujur dan intim. Individu yang aktif secara seksual memiliki kemungkinan mengalami alexithymia (gangguan psikologis saat seseorang tidak mampu mengindentifikasi dan mendeksripsikan secara verbal emosi dan perasaan yang dialaminya) lebih kecil.
Tuh, ada banyak kan, manfaat yang bisa kamu dapat dari aktivitas seksual bersama pasangan? Namun perlu diingat ya, pastikan aktivitas seks yang dilakukan juga aman dan sehat bersama pasangan halal!
Baca Juga : 5 Penyebab Gancet Saat Berhubungan Seks