Normalkah Buang Air Besar setelah Makan
BERITA KESEHATAN

Normalkah Buang Air Besar setelah Makan

JuraganQQ Lounge – Normalkah Buang Air Besar setelah Makan? Ini Penjelasannya.

Waktu pencernaan tiap orang berbeda-beda. Oleh karena itu kamu tidak pernah menemui seseorang yang bisa memiliki waktu serupa dalam masalah buang air. Uniknya ada sebuah fenomena yang terjadi pada beberapa orang, yaitu buang air besar setelah makan. Mereka dipastikan akan selalu ke toilet sehabis makan.

Bagi beberapa orang, ini adalah fenomena yang aneh karena tidak dialami setiap orang. Tidak salah jika beberapa orang pun bertanya-tanya, “Apakah buang air besar setelah makan itu hal yang sehat? Atau malah sebaliknya, itu tanda pencernaan yang bermasalah?” Dilansir dari beberapa sumber, berikut ini penjelasannya.

Normalkah Buang Air Besar setelah Makan? Ini Penjelasannya.

1. Kondisi buang air besar setelah makan berhubungan dengan gastrocolic reflex

Healthline mendeskripsikan gastrocolic reflex sebagai refleks tubuh yang alami. Fenomena ini memberikan sinyal kepada usus besar untuk mengosongkan makanan di dalam agar kembali ada ruang. Tujuannya tak lain agar makanan baru bisa masuk kembali sehingga proses pencernaan terus berjalan.

Gastrocolic reflex tidak terjadi tiba-tiba. Selalu ada waktu dahulu terlebih sebelum bereaksi. Akan tetapi bagi beberapa orang refleks di pencernaan ini bisa terjadi dengan jangka waktu yang cukup cepat dan bahkan lebih kuat daripada yang lain.

2. Refleks yang terlalu kuat bisa menjadi tanda mendapat suatu sindrom

Pencernaan yang berlangsung cepat bisa terjadi akibat permasalahan lain. Menurut jurnal NCBI, salah satunya adalah irritable bowel syndrome (IBS). IBS tidak bisa dibilang penyakit, melainkan lebih ke arah kumpulan gejala. Healthline menunjukkan jika IBS bisa memiliki gejala tersendiri berupa kembung, bergas, rasa sakit di perut, hingga keram.

IBS bisa datang lewat makanan yang dikonsumsi. Gandum, produk olahan susu, makanan berserat tinggi, buah sitrus, semua makanan itu bisa menjadi penyebab sindrom tersebut. Untuk kasus ini, IBS tidak ada obatnya. Yang bisa hanyalah upaya untuk menghilangkan sindrom itu dengan berupa olahraga, mengurangi kafein dan makanan pedas dan lainnya.

3. Selain gastrocolic reflex, diare juga bisa menjadi penyebab buang air besar setelah makan

Permasalahan lain yang bisa menyebabkan seseorang buang air setelah makan adalah diare. Namun hal ini tidak berhubungan dengan gastrocolic reflex dan semata-mata tanda tubuh terkena infeksi virus, bakteri, parasit, infeksi hingga gangguan pencernaan. Masalah terkena diare atau tidaknya bisa dikenali dengan bentuk feses. Jika cair sekali dan sering diikuti dengan gerakan perut, itu berarti diare.

Diare datang dari banyak hal: ketidakcocokan makanan, alergi, infeksi dalam tubuh, paska operasi kantong empedu dan lainnya. Masalah diare ini perlu diatasi. Jika dibiarkan saja, bukan tidak mungkin  cairan tubuh akan habis dan membuat lemah.

4. Inkotinensia tinja adalah gangguan lain penyebab seseorang bisa buang air besar setelah makan

Ini juga dikenal sebagai inkotinesia usus, suatu permasalahan tidak bisa mengontrol usus hingga menyebabkan buang air besar secara tidak sengaja. Mereka yang terkena kasus ini tidak akan bisa menahan dirinya untuk tidak buang air besar.

Permasalahan inkotinensia tidak bisa dianggap remeh. Penyebab gangguan kesehatan ini bisa berhubungan dengan masalah otot, gangguan saraf, hingga kerusakan pada dinding lambung. Yang membedakan ini dari gastrocolic reflex adalah orang tersebut sewaktu bisa buang air besar, setelah ataupun sebelum makan tanpa terkecuali.

5. Sebenarnya buang air besar setelah makan merupakan refleks bayi

Menurut tulisan di prevention.com, buang air besar setelah makan adalah refleks bayi. Bagi beberapa orang refleks tersebut tak pernah hilang, bahkan ketika mereka sudah dewasa. Tampaknya aneh, tapi ini bukan permasalahan serius yang harus kamu khawatirkan dan malahan tergolong normal.

Yang harus dikhawatirkan adalah jika kamu merasa makanan yang kamu konsumsi hanya lewat saja, berair, mengambang dan sangat bau. Itu berarti tubuhmu bisa tidak menyerap nutrisi makanan tersebut dengan benar. Hal macam ini yang perlu diperhatikan.

Tidak perlu khawatir jika kamu cepat buang air besar setelah makan. Bagi mereka yang seperti ini, ada baiknya menunggu beberapa waktu dan mencari tempat yang dekat dengan toilet. Tetapi jika kamu tiba-tiba saja seperti ini, ada baiknya mencoba memeriksakan ke dokter.

Baca Juga : Menghilangkan Keloid Di Kulit Dengan Aman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *