Uncategorized

3 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

5 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

3 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

JURAGANQQ LOUNGE  – Gak sedikit yang beranggapan bahwa menjadi seorang idealis adalah hal yang buruk. Mereka yang memiliki sudut pandang idealis rentan terhadap kekecewaan akibat fakta yang berlawanan dengan mimpinya. Selain itu, orang yang idealis akan dianggap menyebalkan karena mengikuti pemikirannya dibandingkan dengan realitass yang ada. Maka dari itu, yuk kendalikan pemikiran idealismemu agar tidak merugikan dirimu sendiri dan orang lain!

1. Menerima realitas

5 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

Orang idealis merupakan orang yang memiliki cita-cita yang tinggi. Sebenarnya dengan memiliki pemikiran seperti itu membantu mendorong mereka untuk mencapai tujuannya. Namun, butuh adanya persiapan batin yang besar untuk menanggung fakta yang akan mereka terima, sebab tidak semua rencana berjalan dengan mulus.

Maka dari itulah orang idealis juga harus memiliki kesadaran realitas agar tidak menanggung kekecewaan yang mendalam dari kenyataan buruk yang sewaktu-waktu akan mereka terima. Dengan menerima realitas akan mengubah kekecewaan tersebut menjadi sebuah dorongan baru dalam pengembangan diri mereka agar menjadi lebih baik.

2. Tidak keras kepala

5 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

Salah satu ciri yang menonjol pada para idealis adalah prinsipnya yang kuat dan tidak bisa di goyahkan oleh orang lain. Bagi mereka, prinsip hidup mereka adalah milik mereka yang tidak bisa di cemari maupun diubah oleh orang lain.

Misalnya, ketika seorang idealis memiliki prinsip untuk tidak menyontek, maka ia akan mematuhi aturan yang ia buat itu. Semendesak apa pun kondisinya, ia akan tetap teguh pada pendiriannya untuk mempertahankan keorisinalitasannya itu, meskipun ia tau akan mendapat hasil yang buruk.

Memang prinsip-prinsip yang mereka buat sejatinya adalah atas dasar kebaikan untuk dirinya sendiri maupun orang lain. Namun, terkadang prinsip inilah yang justru bisa merugikan kedua belah pihak. Contohnya, ketika sedang berdebat dengan orang lain.

Mereka yang memiliki keyakinan bahwa pendapat mereka benar akan terus mempertahankan argumennya, membuat mereka kesulitan memahami suatu hal dari dua sisi. Kemungkinan seperti inilah yang seharusnya dihindari oleh orang idealis.

3. Menyesuaikan diri dengan lingkungan 

5 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

Keteguhan orang yang idealis terhadap prinsipnya seringkali di anggap aneh dan kaku bagi orang-orang di sekitarnya. Mereka yang idealis terlihat terlalu mematuhi aturan dan tidak fleksibel dalam hidup. Sesekali bolehlah mereka melakukan hal baru di luar aturannya, tapi tentu saja penting untuk memilah mana hal yang boleh untuk diikuti dan mana yang tidak.

Menjalani kehidupan yang sesuai dengan aturan bukanlah hal yang salah, namun mereka juga harus bisa menyesuaikan diri agar bisa di terima oleh lingkungannya. Bukan tidak mungkin jika mereka pada akhirnya di asingkan oleh lingkungannya yang di akibatkan oleh prinsip mereka sendiri dan ujung-ujungnya jadi kesusahan sendiri.

3 Cara Mengendalikan Idealisme agar Menjadi Hal Positif

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *