JURAGANQQ LOUNGE – “Akibat” Masalah seksual mash sering dipandang sebagai topik yang tabu untuk dibahas dengan pasangan sendiri. Padahal, tidak ada alasan untuk merasa malu atau tak enak buat memulainya. Bagaimanapun, kalian melakukan hubungan seksual secara rutin, kan?
apa pun yang menjadi masalahmu terkait urusan ranjang sudah seharusnya diketahui oleh pasangan. Dari soal ketidaknyamananmu dengan posisi tertentu saat berhubungan seksual sampai sulitnya kamu mencapai orgasme. Jangan terus menyembunyikannya dari partner seksmu kalau tidak ingin berakibat seperti berikut.
1. “Akibat” Pasangan tidak pernah mengerti apa yang sebenarnya kamu rasakan
Tanpa kamu pernah mengatakannya, jangan salahkan pasangan yang tidak kunjung memahami ada masalah denganmu. Terlebih dia tipe yang kurang peka, sedangkan dirimu menampilkan diri seolah-olah semuanya baik-baik saja.
Kamu barangkali khawatir kejujuranmu membuat pasangan terpukul dan malu. Akan tetapi, boleh jadi itu hanya ketakutan yang tak beralasan. Dia malah akan lebih lega jika kamu mau bersikap lebih terbuka terkait masalah seksual yang ada.
2. “Akibat” Ketidakpuasan seksual yang berlarut-larut akan menyiksamu
Salah satu masalah yang banyak di alami orang ialah ketidakpuasan saat berhubungan seksual dengan pasangan. Kamu tidak dapat mengatasinya sendirian karena bagaimanapun juga dirimu melakukannya berdua dengan pasangan.
Memang benar bahwa dalam kehidupan rumah tangga, seks bukan satu-satunya urusan yang mempersatukan kalian. Namun dengan usiamu yang masih muda, kamu tidak bakal dapat mengingkari kebutuhan biologismu terlepas dari kamu cowok atau cewek. JURAGANQQ
3. Makin lama makin malas berhubungan
gaimana kamu bakal bersemangat bahkan menjadi yang pertama memberi kode untuk pasangan masuk ke kamar apabila hubungan seksual tak memberimu kenikmatan? Bukannya bergairah, kamu justru bakal menghindari momen berduaan saja dengan pasangan.
Masalah berikutnya adalah apakah mungkin pasanganmu akan menerima penolakanmu begitu saja? Satu atau dua kali mungkin dia berusaha memahami alasanmu. Akan tetapi, lama-kelamaan ia justru dapat berbuat kasar padamu atau menuduh kamu tidak lagi mencintainya.
4. Membicarakannya dengan orang lain juga tak bakal menyelesaikan masalahmu
Kamu bisa saja berkonsultasi pada seorang ahli atau sekadar curhat pada teman. Barangkali berbicara dengan sahabat sesama perempuan atau sesama pria lebih mudah bagimu. Namun, apakah ini menjamin masalahmu akan teratasi?
Tentu saja tidak. Apabila kamu ingin problemnya teratasi, pasanganmu harus di libatkan. Kalian dapat pergi berkonsultasi bersama. Tentunya, ini di awali dari kejujuranmu perihal masalah seksual yang di rasakan.
5. Hati-hati dengan potensi terjadinya perselingkuhan
perselingkuhan. Misalnya, berawal dari curhat pada sahabat lawan jenis lantas berlanjut dengan kencan.
Inilah “Akibatnya”, masalah seksual harus segera di bicarakan dengan pasangan. Jangan malah kamu mengutamakan buat membahasnya dengan orang lain. Jika kalian sama-sama terbuka, sangat mungkin masalah tersebut dapat kalian atasi berdua saja.
Jika pun tidak, bareng-bareng mengikuti sesi konsultasi akan menguatkan hubungan kalian. Segera cari waktu yang tepat buat mulai membicarakan masalah seksual yang kamu alami dengan pasangan. Jangan di tunda-tunda lagi, ya. JURAGANQQ
