JURAGANQQLOUENG – 5 Alasan Seseorang Selalu Menyibukkan Diri
Menjadi pribadi yang sibuk adalah hal yang selalu dihindari kebanyakan orang. Siapa, sih yang gak mau bersantai dan menikmati hidup? Gak jarang, kita selalu mencuri-curi waktu untuk bersantai di tengah-tengah kesibukan pekerjaan atau sekolah. Walaupun begitu, ternyata ada beberapa dari kita yang lebih memilih untuk selalu menyibukkan diri daripada bersantai. Kenapa, ya alasannya?
Kamu pernah gak, sih menemukan orang-orang yang selalu sibuk terus walaupun sebenarnya mereka boleh banget bersantai? Atau jangan-jangan kamu sendiri, nih yang seperti itu? Kali ini kita akan membahas lima alasan kenapa orang selalu menyibukkan diri. Kalau kamu relate, alasan di bawah ini bisa kamu cocokkan, ya. Yuk, langsung simak bareng-bareng!
1. Mengalihkan pikiran
Di dalam hidup ini, tentu kita akan menemui berbagai macam sesuatu yang mungkin membuat kita gak nyaman. Kejadian kurang mengenakkan, orang-orang yang bikin kesal, pengalaman gak baik, semua bisa memberikan efek untuk kesehatan mental dan emosional kita. Kita juga selalu ingin menghindari hal tersebut karena membuat kita kurang nyaman.
Dilansir Verywell Mind, Jody Clarke, selaku konselor profesional mengatakan bahwa menyibukkan diri juga bisa menjadi cara untuk menghindari atau menghilangkan perasaan dan situasi yang menyakitkan. Jika kamu sangat sibuk, kamu tidak dapat fokus pada apa yang mengganggumu atau menyebabkan dirimu tidak nyaman.
2. Takut ketinggalan
Merasa bahwa hidup ini adalah sebuah kompetisi merupakan perasaan yang wajar yang dimiliki oleh orang-orang. Sebagai manusia biasa, tentu kita ingin melakukan yang terbaik agar mendapatkan hasil yang terbaik pula. Nah, ketakutan akan tertinggal bisa melatarbelakangi seseorang selalu menyibukkan diri.
Ketakutan tertinggal dalam pekerjaan, pencapaian, sekolah, ketakutan inilah yang memacu seseorang untuk selalu melakukan hal apa saja yang kiranya bisa mendorong mereka semakin maju. Terdengar positif, namun sebenarnya jika dilakukan secara berlebihan malah menjadi gak baik, lho.
Melansir Country Living, Katie Avis-Riordan, penulis, mengatakan bahwa, “Banyak dari kita mengemas jadwal kita sampai titik puncaknya karena takut ketinggalan atau tidak produktif. Jika kamu menjadi cemas karena berpikir kamu lambat dan tidak menyelesaikan sesuatu, kamu mungkin kecanduan sibuk.”
3. Ingin sukses
Beberapa orang mungkin berpikir bahwa dengan produktif dan selalu sibuk setiap saat, itulah cara kita untuk bisa menjadi orang yang sukses. Padahal, ada banyak sekali cara untuk sukses yang mungkin lebih efisien dan efektif daripada harus selalu menyibukkan diri.
Memang, dengan selalu produktif dan tetap menyibukkan diri, kita bisa belajar banyak hal dan menghilangkan rasa malas dari diri kita. Namun, jangan jadikan menyibukkan diri menjadi satu-satunya jalan untukmu menjadi orang sukses. 5 Alasan Seseorang Selalu Menyibukkan Diri
Dikutip dari Country Living, Jaimie Bloch, seorang psikolog mengatakan, “Orang lain merasa cemas saat mereka tidak sibuk, seperti merasa gagal saat jadwal kita tidak terisi, hal itu menciptakan emosi yang tidak menyenangkan seperti kecemasan dan kesedihan.”
4. Menjadi sibuk adalah simbol status
Zaman sekarang, banyak sekali orang-orang yang membanggakan pencapaiannya di media sosial. Gak hanya itu, banyak juga orang yang membanggakan kerja kerasnya untuk mencapai kesuksesan. Ini bisa menjadi alasan kenapa orang-orang ingin selalu sibuk, yaitu karena ingin mendapatkan simbol status tersebut.
Dengan menjadi seseorang yang sibuk, mereka akan merasa bahwa mereka sudah berhasil di hidup mereka. Mereka sudah berjuang mati-matian dengan bekerja keras. Pengakuan inilah yang membuat orang-orang semangat untuk selalu sibuk. 5 Alasan Seseorang Selalu Menyibukkan Diri
“Kita hidup dalam masyarakat yang menghargai kerja keras dan produktivitas, jadi sibuk sepanjang waktu dapat membuatmu merasa menang dalam hidup dan dapat meningkatkan status sosialmu. Berusaha menjadi yang terbaik sepanjang waktu menciptakan perasaan penting dan bisa membuat ketagihan,” tambah Avis-Riordan.
5. Merasa bersalah saat gak melakukan apa-apa
Beberapa dari kita mungkin merasa bahwa saat kita gak melakukan apa-apa, kita akan merasa seperti pecundang. Kita merasa gak berguna karena gak sibuk. Perasaan ini bisa saja muncul untuk orang-orang yang suka menyibukkan diri. Dengan menyibukkan diri, mereka akan merasa lebih berguna dan lebih memiliki kemajuan.
Bloch juga menambahkan, “Sudah menjadi norma untuk merasa dan berpikir bahwa semakin banyak yang kita lakukan, maka kita akan semakin berharga. Jika kita santai dan tidak melakukan apa pun, emosi yang tidak menyenangkan akan muncul, seperti rasa bersalah, malu, khawatir.”
Nah, apakah kamu memiliki perasaan ingin selalu menyibukkan diri? Memang, hal tersebut bisa banget memacu semangatmu untuk terus produktif. Namun, jangan dilakukan secara berlebihan, ya. Ingat bahwa semua yang berlebihan itu gak baik. Jadi, lakukan sewajarnya saja.