JURAGANQQLOUNGE – 5 Cara Membuat Sabun Ramah Lingkungan dari Biji Lerak
Deterjen merupakan kebutuhan primer rumah tangga untuk mencuci pakaian. Limbah bekas mencuci berpotensi merusak lingkungan karena mengandung senyawa kimia berbahaya. Belum lagi, jika air bekas mencuci langsung dibuang ke sungai, yang dapat mengancam organisme laut.
Untuk menghindari dampak buruk penggunaan deterjen, alam menyediakan biji lerak. Biji tanaman ini punya fungsi yang mirip dengan sabun dan deterjen yang bisa membersihkan noda. Bila kamu tertarik membuat sabun ramah lingkungan dari lerak, ikuti langkah-langkah berikut.
1. Siapkan bahan pembuat sabun
Berikut beberapa bahan yang kamu perlukan:
- 10 biji lerak
- 1 liter air
- 1 sendok garam
- Essential oil atau wewangian
Jika kamu ingin membuat sabun cair dalam kuantitas yang lebih banyak, kamu bisa menambah kelipatan dari bahan-bahan tersebut. Misalnya 20 biji lerak untuk dua liter air dan dua sendok garam.
2. Rebus lerak
Setelah menyiapkan alat dan bahan, berikut langkah-langkah merebus lerak:
- Sebelum merebus lerak, rendam terlebih dahulu biji lerak dalam mangkok yang berisi air 1 liter. Perendaman dilakukan selama 24 jam untuk membuat biji lerak lebih lunak dan mengeluarkan getah licin.
- Setelah di rendam selama sehari semalam, air akan berubah menjadi kecokelatan. Lalu, remas-remas buah lerak hingga mengeluarkan busa dan getah licin.
- Masukkan 1 sendok garam ke dalam lerak yang siap di rebus.
- Lerak beserta air bisa langsung di rebus di atas kompor. Gunakan api sedang untuk memasak lerak selama satu jam.
- Tunggu sampai dingin, sabun lerak bisa di saring ke dalam wadah baru. Kemudian, masukkan sabun lerak yang sudah jadi ke dalam botol.
3. Tambahkan wangi-wangian atau parfum
Penambahan wangi-wangian dan essential oil bukanlah hal yang wajib. Parfum dan essential oil bisa kamu tambahkan jika ingin menghasilkan aroma tertentu. Karena, umumnya biji lerak tidak memiliki bau apapun. 5 Cara Membuat Sabun Ramah Lingkungan dari Biji Lerak
Namun, tetap gunakan parfum atau essential oil dari bahan organik dan ramah lingkungan. Misalnya, kamu bisa menambahkan kulit jeruk nipis atau lavender. Parfum dan essential oil bisa kamu tambahkan saat merebus, atau ketika proses merebus baru saja selesai.
4. Aplikasikan sabun
Lerak sendiri mengandung getah yang bisa menghasilkan busa. Lerak dapat di manfaatkan sebagai alternatif pengganti sabun yang lebih ramah lingkungan. Mulai dari deterjen pakaian, shampo, sabun cuci piring, hingga sabun khusus pembalut kain.
Untuk pengganti deterjen, cukup campurkan 30-50 ml sabun lerak cair ke dalam air cucian. Sabun lerak bisa di aplikasikan pada mencuci dengan tangan atau mesin cuci. Sedangkan untuk pengganti sabun cuci piring, cukup tuangkan sabun lerak cair pada loofah atau sponge sampai berbusa. Lerak bisa langsung di gunakan untuk mencuci piring.
5. Penyimpanan sabun lerak cair
Lerak paling aman di simpan di dalam wadah atau botol yang tertutup. Tempatkan sabun lerak di lokasi yang kering dan jauh dari jangkauan anak-anak. Meskipun, sabun lerak adalah sabun organik, tetapi sabun lerak tetap berisiko menyebabkan mata perih bila terkena area mata.
Sabun cair lerak umumnya dapat bertahan sampai satu bulan. Jika di simpan di dalam pendingin es, usia simpan sabun lerak bisa sampai tiga bulan. Namun, di sarankan untuk tidak menggunakan sabun lerak yang sudah di simpan lebih dari tiga bulan.
Lerak sangat bermanfaat untuk menjadi pengganti alternatif sabun cair yang eco-friendly. Lerak punya kandungan alami dapat menghilangkan kotoran dan noda, serta limbahnya sangat ramah lingkungan. Dan juga, lerak tidak punya efek mengiritasi dan aman bila bersentuhan langsung dengan kulit.