5 Faktor Penyebab Diastema, Kondisi Timbulnya Celah di Antara Gigi
Uncategorized

5 Faktor Penyebab Diastema, Kondisi Timbulnya Celah di Antara Gigi

JuraganQQlounge  – 5 Faktor Penyebab Diastema, Kondisi Timbulnya Celah di Antara Gigi

indojuraganqq.net – Bisa menyebabkan turunnya rasa percaya diri lho

Diastema merujuk pada celah atau kerenggangan yang terjadi di antara deretan gigi. Celah yang muncul bisa di bagian gigi mana saja, namun yang paling kentara terlihat, tentu pada dua gigi depan bagian atas. Bagi sebagian orang, kondisi ini bisa berakibat pada turunnya rasa percaya diri, karena saat tersenyum maka deretan gigi yang renggang akan terlihat

Diastema bisa dialami, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Mengapa diastema bisa terjadi? Berikut 5 faktor penyebabnya.

5 Faktor Penyebab Diastema, Kondisi Timbulnya Celah di Antara Gigi

1. Ukuran gigi dan rahang yang tak sepadan

Gigi yang renggang bisa terjadi karena ukuran gigi yang terlalu kecil, sehingga tidak sepadan dengan ukuran tulang rahang. Alhasil, saat gigi tumbuh akan terbentuk celah di antara gigi. Dilansir dari Healthlineukuran gigi dan tulang rahang seseorang bisa dipengaruhi oleh faktor genetis. Sehingga, jika ada salah generasi keluarga sebelum dirimu yang memiliki gigi renggang, maka kamu pun berpotensi untuk mengalaminya.

2. Infeksi pada gusi

Infeksi yang terjadi pada gusi merupakan salah satu penyebab terjadinya gigi renggang. Peradangan yang menyerang gusi dan jaringan pada gigi bisa menyebabkan gigimu merenggang, bahkan kamu bisa kehilangan gigimu. Beberapa tanda yang muncul saat gusimu terinfeksi seperti gigi yang goyang, serta gusi yang membengkak hingga berdarah.

3. Kebiasaan mengisap ibu jari

Anak-anak yang susah meninggalkan kebiasannya mengisap ibu jari, berisiko mengalami diastema. Hal ini disebabkan karena gerakan saat mengisap ibu jari, bisa menimbulkan celah pada dua gigi depan bagian atas. Posisi gigi pun menjadi lebih tertarik ke arah depan. Diastema juga bisa disebabkan karena penggunaan empeng serta dot, yang tak sesuai dengan anatomi mulut, gigi, dan rahang bayi.

4. Terbiasa menekan gigi dengan menggunakan lidah, terutama saat makan

Kamu tentu merasa aneh, jika tiba-tiba saja gigimu merenggang, padahal usiamu sudah memasuki masa dewasa. Diastema pada remaja dan dewasa, biasanya disebabkan karena kebiasaan menekan gigi, terutama gigi depan bagian atas, dengan menggunakan lidah. Mungkin kebiasaan tersebut refleks kamu lakukan, terutama saat sedang mengunyah makanan. Namun, jika dilakukan terus-menerus, maka bisa membentuk celah di antara dua gigimu.

5. Gusi yang tak tumbuh dengan normal

Pada beberapa orang, celah yang terdapat di antara dua gigi depan bagian atasnya terjadi karena daging gusi tumbuh melebihi ukuran normalnya. Pertumbuhan gusi yang berlebihan ini akan menjadi pembatas antara dua gigi tersebut, sehingga gigi pun menjadi renggang.

Diastema bukanlah sebuah kondisi yang harus kamu takuti, kecuali kalau penyebabnya adalah infeksi pada gusi. Jika kamu ingin memperbaikinya, kamu bisa memilih untuk menggunakan kawat gigi atau veneer gigi. Namun, jika kondisi ini sama sekali tak menjadi masalah untukmu, kamu takkan merasa malu untuk terus menebarkan senyum indahmu.

baca juga: 5 Kebiasaan Buruk Yang Tanpa Kamu Sadari Menyebabkan Insomnia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *