JURAGANQQLOUNGE – 5 Tanda Kamu Harus Berhenti Pura-Pura Bahagia, Melelahkan
Masalah merupakan hal yang tak bisa kita hindari. Dimana pun dan kapan pun, kita sepertinya akan selalu dikejar oleh masalah. Entah masalah kecil, besar, masalah sekolah, pekerjaan, atau pun keluarga. Gak jarang juga kita selalu menyalahkan diri kita dan juga orang-orang di sekitar kita.
Namun, gak jarang juga kita selalu berpura-pura bahagia walaupun kita sendiri tahu bahwa kita sedang tidak bahagia. Berpura-pura bahagia memang boleh kamu lakukan karena mungkin itu akan memancing suasana hatimu untuk menjadi lebih baik. Tetapi, jika dilakukan terlalu sering dan terlalu lama, itu bisa jadi membahayakan dirimu, lho.
Nah, berikut adalah lima tanda yang harus kamu sadari kalau kamu harus berhenti untuk berpura-pura bahagia. Apakah kamu sedang di situasi yang sama? Yuk, langsung simak sampai selesai.
1. Masalah semakin banyak muncul
Siapa, sih di dunia ini yang ingin mendapatkan masalah? Tentu gak ada orang yang ingin menemui masalah. Sebagai manusia, tentu kita semua ingin memiliki hidup yang tenteram, damai, dan juga bahagia. Untuk menghindari masalah, gak jarang kita selalu berpura-pura bahagia dan merasa bahwa semua baik-baik saja.
Cara ini boleh banget kamu lakukan, namun kalau kamu terlalu sering melakukannya, masalah yang datang malah jadi semakin besar. Dengan selalu mengabaikan apa yang terjadi, kamu bisa jadi enggan menyelesaikan masalah yang kamu punya. Dengan begitu, masalah yang ada bisa menjadi semakin membesar. Maka dari itu, cobalah untuk menghadapi masalahmu dan berhenti berpura-pura bahagia walau sebentar.
2. Kamu merasakan lelah secara fisik maupun emosional
Semakin kita dewasa, tingkat kelelahan kita semakin luas. Yang tadinya hanya lelah secara fisik, semakin dewasa kita akan semakin lelah secara emosional juga. Ini bisa jadi tanda bahwa kamu harus berhenti berpura-pura bahagia. Dengan berpura-pura bahwa semuanya baik-baik saja, ini bisa menekan ketenangan jiwamu karena kamu akan merasa bahwa gak ada masalah yang perlu diselesaikan.
Dengan menyadari bahwa kamu memiliki masalah untuk diselesaikan, kamu jadi akan semakin semangat mencari jalan keluar dari masalahmu. Alih-alih membiarkan sikap berpura-pura tersebut mengganggu ketenanganmu, it’s okay untuk menyadari bahwa gak ada manusia yang sempurna dan terbebas dari masalah. Jadi, tetap semangat, ya.
3. Kamu merasa membutuhkan teman curhat
Tanda selanjutnya ialah kamu merasa membutuhkan teman curhat. Memiliki teman untuk berbagi kisah bisa membuatmu bisa bertahan di masalah apa pun. Kamu akan merasa bahwa kamu sudah membagikan masalahmu dengan temanmu. Syukur-syukur mereka bisa memberikan solusi untukmu. 5 Tanda Kamu Harus Berhenti Pura-Pura Bahagia, Melelahkan
Nah, kalau kamu sudah merasa bahwa kamu membutuhkan teman curhat, jangan ragu untuk meminta bantuan teman, keluarga, atau orang terdekatmu yang kamu percaya, ya. Ingatlah bahwa kamu boleh banget memiliki teman curhat dan teman untuk menemanimu di masa-masa sulitmu. Pastikan orang tersebut bisa kamu percaya agar kamu gak merasa tertekan setelah bercerita dengannya.
4. Kamu merasa orang-orang gak pernah bisa mengerti keadaanmu
Selanjutnya ialah kamu merasa gak ada yang bisa mengerti keadaanmu. Perasaan ini bisa muncul saat kamu sudah lelah berpura-pura bahagia. Ekspektasimu terhadap orang-orang bisa menjadi salah satu tanda kamu harus menerima keadaanmu dengan berhenti berpura-pura bahagia.
Apakah kamu juga sedang mengalaminya? Walaupun begitu, kita harus berhenti menyalahkan diri sendiri dan juga orang-orang di sekitar kita. Masalah akan hilang jika kita berusaha menyelesaikannya dan berhenti untuk menghindarinya. Dan kamu boleh meminta pertolongan orang lain jika diperlukan.
5. Kamu merasa sudah gak mengenali dirimu lagi
Yang terakhir, kamu merasa bahwa kamu sudah gak mengenali dirimu lagi. Dengan selalu berpura-pura bahagia, ini bisa membuatmu lebih jauh dengan dirimu karena kamu selalu berpura-pura menjadi orang lain. Hadapilah masalahmu dan berhentilah untuk berpura-pura bahwa semuanya baik-baik saja.
Situasi gak baik-baik saja adalah situasi yang normal banget. Dan kamu boleh meluapkan emosimu, mencurahkan isi hatimu, dan menjadi seseorang yang serapuh mungkin. Dengan selalu menerima keadaanmu, kamu akan lebih mengenal dirimu sendiri dan siapa tahu bisa mengerti apa yang benar-benar kamu inginkan saat ini.
Berpura-pura bahagia menjadi salah satu hal yang sepertinya sudah dilakukan oleh banyak orang saat ini. Ingatlah bahwa kamu boleh bersedih, kamu boleh kecewa, dan kamu juga gak harus selalu bahagia dan menjadi sempurna. Jadi, terimalah keadaanmu yang sekarang hingga kamu menemui jalan keluarnya, ya. Tetap semangat!