JURAGANQQ : 6 Manfaat Tembakau yang Mungkin Belum Anda Ketahui – Pada zaman dahulu, daun tembakau merupakan komoditas dagang yang sangat berharga. Saking berharganya, daun tanaman ini sempat menjadi pengganti mata uang Afrika pada tahun 1650-an.
Riset mengenai pengolahan dan pemanfaatan tanaman ini dalam berbagai bidang pun terus lakukan. Kira-kira, apa saja manfaat tembakau? Simak penjelasan berikut sampai selesai jika Anda penasaran dengan jawabannya
1. Tembakau untuk Bahan Baku Rokok
Manfaat tembakau yang pertama adalah untuk bahan baku berbagai jenis rokok. Untuk rokok sigaret dan pipa, bagian tembakau yang gunakan adalah daun, bunga, dan batangnya yang telah keringkan dan cacah. Sementara untuk cerutu, yang pakai hanya daun kering yang fermentasi, belah, lalu linting rapat.
Menurut sejarah, merokok telah lakukan oleh suku Indian Kepulauan Bahama saat Columbus datang pada 1492. Setelah itu, masyarakat Eropa mulai mengenal tembakau dan merokok. Karena banyak gemari masyarakat, perkebunan tembakau pun dibuka di tanah-tanah jajahan termasuk Indonesia.
Di Indonesia sendiri, produksi tembakau tiap tahunnya mencapai lebih dari seratus lima puluh ton per tahun. Tingginya jumlah tersebut disebabkan besarnya konsumsi kretek masyarakat Indonesia. Kretek merupakan rokok yang berasal dari campuran tembakau dan cengkih. Masyarakat percaya bahwa kretek memiliki manfaat untuk sakit tenggorokan.
Meski banyak, menurut data tahun 2017 Indonesia ternyata hanyalah peringkat keenam. Tiongkok menjadi produsen terbesar di dunia dengan produksi lebih dari dua juta ton per tahun. Di tempat kedua, ada Brazil dengan produksi lebih dari delapan ratus ribu ton per tahun.
Sayangnya, kebiasaan merokok tersebut ternyata buruk bagi kesehatan. Hal tersebut disebabkan kandungan zat nikotin yang ada pada sebatang rokok memiliki efek yang membuat orang kecanduan. Sementara, pembakaran daun akan menghasilkan tar yang bersifat karsinogenik atau pemicu kanker.
2. Manfaat Tembakau untuk Kesehatan
Karena identik diolah sebagai bahan baku rokok, mungkin tidak banyak orang yang tahu bahwa tembakau memiliki manfaat di bidang medis. Bukan hanya untuk penyakit ringan, olahan tanaman ini juga berpotensi sebagai obat penyakit berat
3. Manfaat Tembakau untuk Kosmetik
Meski Nicotina tabacum mendapat penolakan dari berbagai gerakan anti rokok, tanaman ini tetap menjadi komoditas yang berharga. Selain bidang kesehatan, ternyata tanaman dari keluarga Solanaceae ini juga bisa dimanfaatkan di bidang kosmetik.
4. Tembakau untuk Pestisida
Hama serangga merupakan salah satu masalah yang mengganggu bagi orang-orang yang suka berkebun. Tidak hanya merusak daun dan hasil panen, tapi juga bisa membunuhnya. Karena itu cobalah semprotkan pestisida alami dari tembakau.
Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu memasukkan tembakau kering ke dalam air, lalu tutup dan tunggu selama 3 sampai 4 hari. Jika Anda sulit menemukan daun yang utuh, Anda bisa menggunakan tembakau linting yang ada di sigaret. Agar lebih maksimal, Anda juga bisa menambahkan daun paitan.
Pestisida alami ini tidak hanya ramah lingkungan tapi juga efektif. Di beberapa daerah, para petani padi menggunakan semprotan ini setiap beberapa minggu untuk mengusir walang sangit. Di perkebunan, semprotan ini juga digunakan untuk membasmi ulat daun.
5. Tembakau untuk Mengatasi Serangan Pacet
Jika sering mendaki gunung atau menjelajahi hutan, serangan pacet atau lintah darat bisa sangat mengganggu Anda. Meski tidak membahayakan jiwa, tapi gigitannya akan terasa gatal dan mengganggu saat harus berjalan. Sementara itu, mencabut gigitan secara paksa bisa merobek kulit dan membuat darah Anda mengucur karena liur hewan ini mengandung anti coagulant. Mencabut paksa juga berisiko membuat gigi pacet tertinggal di tubuh dan menimbulkan infeksi.
Untuk mengatasi serangan tersebut, bawalah air rendaman tembakau, garam, dan bawang putih. Cara membuatnya sama seperti pestisida, cukup rendam semua bahan dalam wadah tertutup selama beberapa hari.
Cara menggunakannya juga mudah, cukup siramkan cairan tersebut ke pacet yang menggigit Anda lalu tunggu. Hewan tersebut akan melepaskan gigitan dengan sendirinya. Rendaman tembakau dan bawang putih ini tidak hanya memiliki manfaat untuk mengusir pacet, tapi juga hewan lain seperti lipan dan laba-laba.
6. Manfaat Tembakau untuk Biofuel
Manfaat tembakau yang berikutnya adalah dari sektor energi terbarukan. Siapa sangka, tanaman yang identik dengan produk pemicu kanker ini merupakan bahan yang baik untuk membuat bioetanol.
Pemanfaatan ini didasari dari penelitian yang dilakukan Vyacheslav Andrianov, PhD di Thomas Jefferson University pada 2009. Ia menemukan bahwa ternyata tembakau merupakan tanaman yang efisien. Sebab, tanaman itu tidak dikonsumsi sebagai makanan dan memiliki kandungan biomass yang cukup besar.
Penelitian biofuel dari Nicotiana tabacum masih terus dilakukan oleh para ahli. Terutama dalam hal rekayasa genetika agar tanaman tersebut menghasilkan biomass dan minyak yang lebih banyak. Diharapkan di masa depan, bahan baku rokok ini bisa menjadi pengganti bahan bakar fossil.