7 Cara Bercinta Bisa Memengaruhi Otakmu
BERITA KESEHATAN

7 Cara Bercinta Bisa Memengaruhi Otakmu

JuraganQQlounge – 7 Cara Bercinta Bisa Memengaruhi Otakmu, Siap Lakukan Lebih Sering?

Berhubungan seks tentunya bisa membuatmu makin intim dengan pasanganmu. Namun, ternyata tidak hanya itu, hubungan seks juga bisa membawa keuntungan luar biasa untuk kesehatan mentalmu. Fakta ini telah ditemukan setelah diteliti oleh para ahli selama bertahun-tahun. Berikut ini adalah keuntungan berhubungan seks untuk otakmu!

7 Cara Bercinta Bisa Memengaruhi Otakmu, Siap Lakukan Lebih Sering?

1. Berhubungan seks memicu pelepasan senyawa kimia pembawa bahagia

Ya, ada alasan kenapa seks terasa sangat nikmat dan menyenangkan. Selama berhubungan seks, kamu dibanjiri dengan hormon “gembira” yang diproduksi tubuhmu sendiri. Dopamin, yang diproduksi hypothalamus, memang akan dikeluarkan ketika kita melakukan hal yang kita anggap menyenangkan dan hormon ini semakin menambah rasa senang tersebut.

Sama halnya dengan hormon oxytocin. Karena rasa senangmu jadi berlipat ganda dengan hormon-hormon ini, gak heran kan kamu jadi ingin meneruskannya sampai puncak kenikmatanmu?

2. Senyawa kimia di tubuhmu saat berhubungan seks juga bisa membuatmu merasa mengantuk

Terlepas dari apakah aktivitas seksualmu dilakukan dengan kasar atau tidak, proses pelepasan senyawa kimia juga bisa membuat otakmu merasa lelah. Hal ini yang membuatmu merasa nyaman dan ingin terlelap dalam pelukan hangat pasanganmu. Pelepasan hormon oxytocin biasanya dibarengi dengan hormon melatonin yang mengatur jam biologis tubuh kita.

3. Hubungan seks hingga penetrasi bisa mengurangi tingkat stres dan kecemasanmu

Sebuah penelitian tahun 2006 pada Journal of Biological Psychology mengatakan bahwa penetrasi penis pada vagina mampu mengurangi tingkat tekanan darah baik di pria maupun wanita. Aktivitas penetrasi mampu mengurangi tingkat stres lebih banyak daripada aktivitas seksual lainnya.

Ternyata kegiatan penetrasi bisa mengontrol tingkat kortisol, yaitu hormon stres, hingga kita menjadi tenang. Kenaikan aliran darah di otak membantu otak kita untuk merespons lebih baik terhadap rasa cemas.

4. Berkontak dengan air mani bisa mengurangi tingkat depresi pada wanita

Walaupun hubungan seks bisa meningkatkan kualitas kesehatan mental semua gender, wanita lah yang paling diuntungkan dari berkontak dengan air mani. Berdasarkan hasil penelitian tahun 2002 dari Universitas Albani, air mani meringankan depresi pada wanita yang tidak menggunakan alat pengaman apapun saat penetrasi hubungan seks.

Penelitian ini melibatkan 300 wanita yang terlibat dalam hubungan seks hingga penetrasi tanpa alat pengaman.

5. Orgasme mampu membangkitkan beberapa bagian dari otak wanita

Berdasarkan penelitian tahun 2017, para ahli di Rutgers University Newark menggunakan functional magnetic resonance imaging (fMRI) untuk mengamati aktivitas otak sesaat sebelum, di tengah-tengah dan setelah wanita orgasme.

Penelitian mereka yang dipublikasikan pada The Journal of Sexual Medicine menemukan bahwa aktivitas otak memuncak di saat orgasme, sedangkan keseluruhan aktivitas otaknya menurun sebelum maupun sesudah orgasme. Aktivitas otak yang memuncak saat orgasme menunjukkan bukan hanya tubuh kita yang merasa sensasi puncak kenikmatan itu, tapi juga otak.

6. Hubungan seks bisa meningkatkan kualitas memorimu seiring kamu menua

Semakin kita menua, semakin berkurang kualitas ingatan otak kita. Namun, penelitian tahun 2018 oleh para ilmuwan Australia yang dipublikasi di Journal Archives of Sexual Behavior menemukan bahwa hubungan seks bisa meningkatkan kualitas memori otak seiring kamu bertambah tua. Penelitian ini melibatkan 6 ribu orang dewasa di atas usia 50 tahun.

7. Hubungan seks secara rutin bisa meningkatkan kemampuan kognitif untuk orang-orang berusia lanjut

Sebuah penelitian tahun 2016 oleh Conventry and Oxford Universities menemukan bahwa orang lanjut usia yang rutin melakukan hubungan seks setiap minggu menunjukkan hasil tes kognitif yang lebih baik terkait memori dan konsentrasi.

Lebih jelasnya, kemampuan verbal dan visual. Penelitian lanjutan tahun 2016 oleh para ilmuwan Universitas McGill di Kanada menemukan bahwa hubungan seks membantu pertumbuhan jaringan syaraf di hippocampus, bagian otak yang mengontrol emosi, memori dan sistem syaraf.

Nah, sudah tahu kan apa saja yang bisa terjadi di otakmu dengan berhubungan seks? Jadi, siap untuk melakukan lebih sering dengan pasangan sahmu?

Baca Juga : 7 Tip Bercinta Yang Penuh Nafsu



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *