7 Penyakit yang Menyebabkan Gejala Mirip Flu, Hati-Hati
Flu adalah salah satu masalah kesehatan yang paling umum dan dianggap tidak berbahaya. Namun, perlu diketahui bahwa ada beberapa penyakit yang pada awalnya menimbulkan gejala mirip flu, seperti nyeri tubuh, batuk, kelelahan, dan demam. Beberapa di antaranya mungkin menjadi lebih serius jika tidak ditangani.
Oleh sebab itu, penting untuk tidak menyepelekan gejala mirip flu, terlebih jika itu berlangsung beberapa hari dan sangat melemahkan. Kali ini, kita akan mengetahui apa saja penyakit yang menyebabkan gejala mirip flu.
1. Pneumonia
Pneumonia dapat datang bersama dengan flu atau setelah flu, dan dapat disebabkan oleh virus flu itu sendiri atau dari koinfeksi virus dan bakteri flu. juga dapat disebabkan oleh bakteri yang biasanya sangat serius dan perlu diobati dengan antibiotik. 7 Penyakit yang Menyebabkan Gejala Mirip Flu, Hati-Hati
Pada mulanya, pneumonia menimbulkan gejala mirip flu. Akan tetapi, pneumonia disertai batuk yang tidak kunjung berhenti, berdahak, nyeri dada, dan tidak ada nafsu makan, dikutip dari laman Health. Gejala pneumonia akibat virus biasanya lebih ringan daripada yang diakibatkan oleh bakteri.
2. Mononukleosis
Mononukleosis menyebar lewat air liur, seperti saat terkena percikan batuk, bersin, dan berbagi peralatan. Menurut laman Centers for Di sease Control and Prevention (CDC), penyakit ini biasanya di sebabkan oleh virus Epstein-Barr dan cenderung menyerang remaja dan dewasa muda.
Gejala sering muncul perlahan dan umumnya menyerupai flu, seperti kelelahan ekstrem, demam tinggi, sakit tenggorokan, dan nyeri tubuh. Bedanya, mononukleosis sering di sertai pembengkakan hati atau limpa. Gejala juga berlangsung cukup lama, mulai dari dua minggu hingga berbulan-bulan.
3. HIV
Virus penyebab AIDS dapat menyebabkan gejala mirip flu sekitar 2 hingga 4 minggu setelah terinfeksi. Menurut laman WebMD, beberapa tanda awal kemungkinan infeksi HIV, meliputi:
- Demam dan menggigil.
- Nyeri otot.
- Sakit tenggorokan.
- Sakit kepala.
- Kelelahan.
- Diare.
Gejala HIV lainnya yang dapat membedakan penyakit ini dari flu, meliputi:
- Ruam pada wajah, leher, dan dada bagian atas.
- Luka terbuka di mulut, kerongkongan, anus, atau di penis.
4. Meningitis
Meningitis ialah infeksi pada jaringan yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang. dapat menyebabkan gejala mirip flu. Bedanya, meningitis di sertai kekakuan pada leher, mengutip laman GoodRx.
Meningitis dapat berpotensi serius sehingga memerlukan evaluasi medis segera. Individu dengan meningitis umumnya memerlukan perawatan rumah sakit dan di obati dengan antibiotik melalui jalur intravena.
5. Sepsis
Sepsis atau keracunan darah adalah reaksi berlebihan tubuh terhadap infeksi, menurut laman Health Grades. Saat tubuh seharusnya melawan infeksi, tubuh justru menyerang di rinya sendiri. Sepsis bisa berakibat fatal, terlebih gejalanya sering di salahartikan sebagai flu sehingga mudah terlewatkan.
Jika kamu baru saja menjalani prosedur medis, terluka, atau sakit, perhatikan gejala berikut:
- Demam.
- Kebingungan atau pening.
- Merasa sangat sakit.
Jika kamu merasakan gejala tersebut, segera dapatkan bantuan medis karena ini bisa menjadi gejala sepsis.
6. Adenovirus
Adenovirus merupakan serangkaian virus yang memicu berbagai infeksi. tidak sama dengan yang menyebabkan flu, tetapi dapat menimbulkan gejala mirip flu.
Dapat menyebabkan infeksi mata dan kandung kemih. Ini juga bisa memicu kondisi yang memengaruhi otak dan tulang belakang.
Kendati virus penyebab flu dan adenovirus menyebar dengan cara yang sama, adenovirus dapat menempel lebih lama pada permukaan yang sering di sentuh. Disinfektan mungkin tidak mempan melawan adenovirus.
7. Penyakit Lyme
Penyakit Lyme adalah penyakit yang di sebabkan oleh gigitan kutu yang terinfeksi Borrelia burgdorferi. ini dapat menyebabkan gejala mirip flu, seperti demam, menggigil, sakit kepala, kelelahan, nyeri tubuh, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Mudah untuk mengira itu adalah flu, lalu mengabaikan gejalanya. Jadi, penting untuk memeriksa kulit guna melihat apakah ada bintik merah atau ruam. Jika kamu curiga gejala ini muncul setelah di gigit kutu, penting untuk menemui dokter agar aman.
Itu tadi beberapa penyakit yang menyebabkan gejala mirip flu. Kalau kamu khawatir gejala yang kamu rasakan bukanlah flu biasa, segera temui dokter. Dokter akan menentukan apakah kamu membutuhkan tes lanjutan atau perawatan tertentu.