qqjuragan.info
BERITA KESEHATAN

5 Barang Pribadi yang Pantang Dipinjamkan

Demi Kesehatan,Ini 5 Barang Pribadi yang Pantang Dipinjamkan ke Orang Lain

Juraganqq loungeBandarQ Ada beberapa barang pribadi yang tidak boleh kamu pinjamkan bahkan ke orang terdekat sekalipun karena berbagai risiko kesehatan yang dimilikinya.

Berikut diantaranya dikutip detikHealth dari berbagai sumber.

1. Handuk
Berbagi handuk dalam bentuk apapun adalah hal yang tidak boleh bahkan jika handuk itu baru digunakan. Bakteri seperti infeksi Staph dapat hidup di handuk selama berjam-jam, berhari-hari, bahkan berbulan-bulan.

2. Sisir
Sisir dapat menyebarkan sejumlah penyakit kulit seperti kutu kepala, kudis, dan kadang-kadang infeksi. Sesama keluarga sekalipun, kamu tidak boleh berbagi sisir.Tetapi saling meminjam sisir adalah kebiasaan yang sepertinya sulit dihindari apalagi ketika di salon atau tukang cukur rambut. Karenanya, selalu pastikan menggunakan pembersih rambut sebelumnya.

3. Kuas make-up
Agen Poker – Saling pinjam meminjam barang antar wanita sepertinya nggak bisa dihindari. Salah satu barang yang sering dipinjam adalah kuas make-up padahal itu adalah salah satu barang yang tidak boleh dipinjamkan ke orang lain baik itu kuas untuk mata atau wajah.

BACA JUGA : Mitos Dan Fakta Tentang Jurusan Hukum

4. Earphone
Memakai earphone orang lain dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri di telinga. Risiko meningkat jika kamu menggunakannya ketika berolahraga.  Selain itu, berbagai earphone menyebabkan bakteri seperti treptococcus dan staphylococcus untuk masuk ke telinga dan menyebabkan infeksi, dan bisul. Jika masih ingin berbagi, bersihkan terlebih dahulu dengan kapas yang dicelupkan dalam alkohol.

5. Gunting kuku
Kita tidak bisa melihatnya tetapi ada sejumlah besar bakteri, virus, dan mikroorganisme jamur pada jari dan kuku manusia. Karena itu, gunting kuku bisa menjadi vektor infeksi. Dengan demikian, penggunaan gunting kuku orang lain meningkatkan risiko penyakit jamur dan infeksi kulit lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *