JURAGANQQ-Presiden Gianni Infantino membahas sejumlah hal dalam pertemuannya dengan Erick Thohir. Bertemu dengan Erick Thohir
Keduanya bertemu di kantor baru FIFA di Paris.
Pertemuan keduanya di unggah dalam postingan akun Instagram pribadinya, Sabtu (10/8/2024) malam WIB. Bertemu dengan Erick Thohir
Infantino mengaku senang bisa menjamu Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI di Kantor FIFA Paris.
Di rinya mengaku tengah banyak berdi skusi soal cara menyediakan kesempatan bermain sepak bola seluas-luasnya di Indonesia.
“Senang sekali bertemu dengan teman saya sekaligus Presiden Persatuan Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir, hari ini di kantor FIFA di Paris,” ujar Infantino di kutip dari akun Instagram pribadinya.
“Kami melanjutkan diskusi tentang bagaimana kami dapat menyediakan lebih banyak kesempatan bermain sepak bola bagi masyarakat di negara yang indah ini [Indonesia],” lanjutnya.
Gianni Infantino pun pernah menyaksikan sendiri antusiasme Indonesia saat menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2024.
Infantino pun memuji kinerja Erick Thohir yang kini berjuang keras mengembangkan sepak bola di Indonesia.
Pihaknya tengah mendukung penuh perjuangan Erick Thohir di PSSI dengan skema FIFA Forward.
“Sepak bola sangat populer di Indonesia, seperti yang saya lihat langsung selama Piala Dunia FIFA U-17 tahun lalu,” ujar Infantino.
“Dan PSSI melakukan pekerjaan yang luar biasa di bawah Erick Thohir untuk lebih mengembangkan permainan ini.”
“Dengan dukungan penuh dari program FIFA Forward,” ucap Infantino.
Selain itu, Infantino juga mengirim ucapan selamat kepada atlet Indonesia yang sukses meraih medali di Olimpiade 2024.
Saya juga meminta Thohir untuk menyampaikan ucapan selamat yang tulus kepada para atlet Indonesia atas keberhasilan mereka di Olimpiade yang sedang berlangsung,” kata Infantino.
Sampai tulisan ini d irilis, kontingen Indonesia baru meraih tiga medali di Olimpiade 2024.
Rinciannya, Indonesia berhasil meraih dua medali emas dan satu medali perunggu.
Dua medali emas di raih oleh atlet angkat besi Rizki Juniansyah dan atlet panjat tebing Veddriq Leonardo.
Sementara medali perunggu Indonesia datang dari Gregoria Mariska Tunjung yang tampil cabang bulutangkis.
Capaian medali emas Indonesia sebenarnya sudah mencatatkan rekor tersendiri di Olimpiade.
Pasalnya, terakhir kali Indonesia meraih dua medali emas terjadi pada Olimpiade 1992 di Barcelona. Kala itu, medali emas di sumbangkan oleh Alan Budi Kusuma dan Susi Susanti.
