JuraganQQlounge – Bukan Pakai Truk Sampah di Negara Tidak ada truk sampah di Bamako, Mali, di Afrika. Para petugas kebersihan berjuang dengan gerobak keledai setiap harinya mengangkut sampah.
Bukan Pakai Truk Sampah di Negara Ada pemandangan tidak biasa bila traveler bertualang ke Afrika, tepatnya di Ibukota Mali, Bamako. Para petugas kebersihan mengangkut sampah tidak menggunakan truk atau gerobak yang ditarik dengan motor. Mereka menggunakan gerobak yang ditarik oleh keledai.
Dilansir juraganqq88.net dari Reuters, Selasa (18/9/2018) pemandangan unik ini akan traveler lihat setiap hari saat pagi hari di Bamako, Mali. Mali merupakan negara yang terdapat di Afrika sebelah barat.
Setiap paginya, petugas akan dataang ke rumah-rumah penduduk untuk mengambil sampah yang kemudian dikumpulkan di gerobak. Gerobak ini ditarik oleh seekor keledai.
Petugas nantinya akan mengikat keledainya pada satu titik, kemudia mereka berjalan ke rumah penduduk untuk mengumpulkan sampah. Setelah sampah terkumpul mereka pun membawanya ke pusat pembuangan sampah lokal.
JuraganQQ – Para petugas kebersihan ini setiap bulannya hanya di gaji 35 Dolar (Rp 520 ribu). Fakta lain dari petugas kebersihan ini adalah rata-rata mereka masih berumur 16-27 tahun. Karena kondisi sulit, memaksa mereka harus menekuni pekerjaan sebagai petugas kebersihan.
Kondisi menggunakan keledai untuk pelayanan publik bukan tanpa alasan lho traveler. Mali merupakan salah satu negara termiskin di dunia yang sedang berjuang mengatasi problema negaranya. Angka kemiskinan di negara ini sangat tinggi dengan populasi penduduk yang semakin membeludak.
Traveler juga jangan kaget jika melihat tumpukan sampah yang menggunung di sentral pembuangan. Sama seperti permasalah di negara berkembang, sampah juga menyumbat saluran irigasi dan menyebabkan bau yang menyengat
Duh, semoga negara Mali segera bisa mengatasinya ya
Ini Rumah Gorila Sadar Kamera yang Viral
Kinshasa – Mari kita mengenal rumah gorila yang viral karena sadar akan kamera. Adalah Taman Nasional Virunga di Republik Demokratik Kongo, Afrika.
Taman Nasional Virunga terletak di cekungan berair Albertine Rift di antara Uganda dan Rwanda. Total luasannya 7.800 kilometer persegi dengan termasuk Danau Edward dan Pegunungan Rwenzori di bagian utara.
Taman Nasional Virunga adalah taman nasional tertua di Afrika yang telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO tahun 1979 karena keberagaman biota dan hayatinya. Di sini juga ada progam pengembangan dan perlindungan taman bernama Virunga Alliance.
Program itu tercipta pada 2008, otoritas Congolese National Parks dan Virunga Foundation bekerjasama untuk mengelola taman nasional ini. Perhitungan di 2018 menyebut adanya sebanyak 1.000 primata yang tinggal di sana.
Kekayaan yang ada di Taman Nasional Virunga harus terusik selama lebih dari 20 tahun karena berkepanjangan antara pemerintah dengan berbagai pemberontak. Untuk mengatasi perburuan liar para pemberontak, taman ini dilindungi oleh 600 orang.
Suported By : Agen Poker
BACA JUGA : KEMENANGAN MEMBER JURAGANQQ