Uncategorized

Fakta Percintaan Anak Bungsu dan Anak Bungsu

JURAGANQQ  – Fakta Percintaan Anak Bungsu dan Anak Bungsu. Jodoh adalah sebuah misteri yang tidak dapat di pecahkan oleh manusia. Pasalnya, Mama tidak dapat memprediksi siapa jodoh yang akan menjadi pendamping hidup, bisa saja jodoh itu merupakan anak bungsu dalam keluarganya atau mungkin anak tunggal. 

Suka melempar tanggung jawab

1. Suka melempar tanggung jawab

Anak bungsu cenderung memiliki sifat tidak bertanggung jawab. Mereka tidak ingin di salahkan dan selalu merasa benar. 

Oleh karena itu, ketika sesama anak bungsu menghadapi konflik dalam hubungan percintaan, mereka akan saling menyalahkan dan melempar tanggung jawab. Tidak ada yang mau mengalah dan mengakui kesalahan sehingga konflik dalam hubungan akan sulit teratasi

Sering sekali mempunyai masalah keuangan

2. Sering sekali mempunyai masalah keuangan

Ketika sesama anak bungsu menikah, maka mereka perlu membagi tugas dan peran dalam urusan keuangan. Pasalnya, mereka akan saling melempar tanggung jawab atau saling menyalahkan ketika terjadi masalah keuangan dalam rumah tangga. 

Contohnya, saat pengeluaran membengkak, suami akan menyalahkan istri yang tidak dapat mengatur keuangan. Di sisi lain, istri akan melempar tanggung jawab dan menyalahkan suami yang tidak mampu memberikan uang dalam jumlah banyak.

Itulah sebabnya, sesama anak bungsu perlu berkomunikasi dengan baik terutama dalam urusan mengatur keuangan. Jangan sampai hubungan menjadi renggang karena konflik dalam mengatur keuangan

Selalu ingin di hormati dan di manja

3. Selalu ingin dihormati dimanja

Sifat alamiah anak bungsu, yakni selalu ingin di hormati dan di manja. Pasalnya, sebagai anak terakhir, Mama tentu mendapat perhatian lebih dari orangtua maupun saudara kandung. Sifat tersebut akan terus tertanam hingga dewasa. 

Itulah sebabnya, sesama anak bungsu yang menjalin hubungan asmara akan menuntut pasangannya untuk selalu memberikan perhatian. Anak bungsu akan meminta pasangannya untuk menghormatinya dan selalu ada di sampingnya ketika ia menghadapi masalah. 

Sifat tersebut terkadang menimbulkan konflik sesama anak bungsu. Mereka merasa di tuntut memberikan perhatian, namun tidak mendapatkan perlakuan yang sama dari pasangannya

Fakta Percintaan Anak Bungsu dan Anak Bungsu

Pendengar yang baik

4. Pendengar baik

Hubungan percintaan sesama anak bungsu tidak selalu di warnai ketidakcocokan. Sesama anak bungsu masih bisa mempertahankan hubungan percintaan selama komunikasi terjalin dengan baik. Sebab, mereka di kenal sebagai sosok pendengar yang baik. 

Dari kecil, anak bungsu telah terbiasa mengamati kehidupan orang-orang di sekitarnya. Itulah sebabnya, mereka tumbuh menjadi orang yang pandai mengamati dan mampu menjadi pendengar yang baik. Mereka bisa mendengar setiap curhatan atau memberikan nasihat kepada pasangannya. 

Bukan tipe pemarah

5. Bukan tipe pemarah

Meskipun hubungan percintaan sesama anak bungsu sering mengalami konflik, namun mereka mampu mengatasinya dengan cepat. Salah satu keuntungan menjalin hubungan dengan anak bungsu, yakni mereka mampu memaafkan kesalahan pasangannya dengan cepat. POKER ANDALAN NO.1 ASIA!

Mereka mudah luluh dan memaafkan kesalahan pasangannya. Mereka tidak bisa marah terlalu lama. Oleh karena itu, sosok anak bungsu di anggap sebagai pasangan yang selalu di rindukan.

Hubungan penuh ambisi dan petualangan

6. Hubungan penuh ambisi petualangan

Keunggulan lainnya dari hubungan percintaan sesama anak bungsu, salah satunya mereka itu tahu apa yang harus di perjuangkan. Anak bungsu termasuk orang yang setia dalam menjalin hubungan. Mereka akan berjuang dan pantang menyerang untuk mempertahankan hubungan. 

Mereka juga suka menghabiskan waktu bersama dengan melakukan hal-hal gila yang tidak di rencanakan. Misalnya, mereka bisa pergi ke pantai untuk melihat sunset tanpa terlalu banyak berpikir. 

BACA JUGA : Anak Pertama Dalam Kehidupan Percintaan

Tetap tenang saat menghadapi masalah

7. Tetap tenang saat menghadapi masalah

Sebagai anak bungsu dalam keluarga, mereka tentu terbiasa melihat masalah atau kegagalan yang di hadapi saudara-saudaranya. Mereka terbiasa bersikap tenang dan tetap rasional ketika menghadapi masalah. Sifat tersebut juga terbawa dalam hubungan percintaan anak bungsu. 

Sesama anak bungsu mampu bersikap tenang untuk menemukan solusi yang tepat atas masalah dalam hubungan asmara. Mereka lebih memilih diam di banding meluapkan emosi pada pasangannya. Ketika emosi sudah mulai reda, mereka akan berkomunikasi dengan pasangan untuk menentukan solusi yang tepat. 

Anggapan hubungan asmara sesama anak bungsu yang selalu di penuhi konflik tak selamanya benar. Meskipun kadang manja dan tidak ingin di salahkan, sesama anak bungsu masih bisa mengandalkan satu sama lain untuk mempertahankan hubungan.

Apakah Mama memiliki pengalaman yang sama ketika menjalin hubungan dengan sesama anak bungsu?

SUMBER JURAGANQQ LOUNGE

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *