BERITA KESEHATAN

Kenali Gejala Penyakit Jantung pada Anak Balita

JURAGANQQ Lounge – Pembengkakan di area kaki jadi salah satu gejala penyakit jantung pada anak balita. Tandanya di barengi dengan pusing, sakit di area rahang dan tenggorokan, serta keringat berlebihan. Kondisi ini berupa gangguan pada pembuluh darah dan organ jantung.

Jantung merupakan organ dari otot yang terbagi menjadi empat ruang, yakni serambi kanan dan kiri, serta bilik kanan dan kiri. Di antara serambi dan balik, terdapat dinding otot. Fungsinya mencegah darah yang kaya oksigen bercampur dengan darah rendah oksigen.

Penyakit jantung pada anak balita terjadi ketika organ tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Normalnya, jantung mengalirkan darah tinggi oksigen ke seluruh organ dan jaringan dalam tubuh.

Ketika organ tidak mampu menjalankan sebagaimana fungsinya, tubuh akan mengalami gejala penyakit berupa:

Baca Juga : Fakta Kalori Dalam Segelas Milk Tea

Pusing

Gejala Penyakit

Situs Slot Pkv – Pusing yang menjadi pertanda penyakit jantung pada anak balita biasanya dibarengi dengan sesak napas dan sakit dada. Penyebabnya, yakni penurunan tekanan darah akibat melambatnya fungsi jantung dalam memompa darah.

Mudah Merasa Lelah

Gejala Penyakit

Gangguan yang satu ini biasanya muncul ketika anak merasa lelah setelah melakukan aktivitas yang biasa mereka lakukan. Terlebih jika gejala tak kunjung membaik dan berlangsung dalam waktu berhari-hari.

Berkeringat

Gejala Penyakit

Keringat biasanya muncul setelah melakukan aktivitas. Pada anak balita, kondisi tersebut terjadi setelah berlari-lari atau melakukan kegiatan yang instan. Namun, jika mereka diam saja dan keluar keringat berlebihan, ini bisa jadi salah satu pertanda sakit jantung.

Pembengkakan di Kaki dan Tungkai

Kondisi ini menyebabkan penurunan kemampuan jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Akhirnya, darah menumpuk di kaki dan memicu pembengkakan.

Perubahan Detak Jantung

Pada anak balita, kondisi ini biasanya terjadi setelah bermain, melompat, atau berlarian. Jika terjadi peningkatan atau penurunan detak jantung tanpa melakukan aktivitas apa pun, maka segera periksakan diri. Sebab, ini jadi salah satu ciri penyakit jantung pada anak balita.

Selain beberapa poin di atas, sakit jantung pada balita juga ditandai dengan kesulitan makan, terhambatnya pertumbuhan fisik, dan pembengkakan paru-paru. Kulit, bibir, dan kuku mereka juga terlihat kebiruan akibat penurunan suplai darah ke are tersebut.

Sumber : Berita Terkini

Gejala Penyakit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *