Uncategorized

5 Kebiasaan Baik yang Harus Sering Di lakukan, Apa Saja?

Kebiasaan Baik yang Harus

JURAGANQQ LOUNGE – Kebiasaan Baik yang Harus berbicara tentang kebiasaan buruk, tentunya perlu di perjuangkan dengan baik pula. Dengan membiasakan hal-hal baik, maka juga akan menuntun kita untuk lebih berhasil dalam berbagai hal. Bukan hanya dalam jangka pendek namun juga jangka panjang.

Sayangnya, untuk memulai kebiasaan buruk baik juga bukan perkara yang mudah. Alasannya bukan karena aktivitas tertentu saja, namun karena pikiran kita sendiri. Misalnya, karena kita selalu membandingkan diri dengan orang lain atau bahkan sering berpikir negatif.

Menghargai kemajuan kamu selama ini

Kebiasaan Baik yang Harus apa saja kemajuan hidup kamu? Melakukan self-progress atau menilai kemajuan diri sangat penting di lakukan dalam hidup. Bukan berlebihan, ini bertujuan agar kita lebih mudah memberikan perhatian akan aktivitas yang di lakukan setiap harinya. Sehingga, kita juga bakal tahu hal apa yang harus di pertahankan dan di perbaiki agar lebih produktif.

Sayangnya, sering kali kita juga lupa untuk menilai kemajuan diri setiap harinya. Salah satu penyebabnya karena terlalu sibuk tengok kana kiri, dan membandingkan pencapaian tersebut. Padahal, setiap orang memiliki kemajuan masing-masing yang gak bisa di bandingkan.

Toh. kemajuan sekecil apapun itu juga bukan hal yang sia-sia, namun perlu di hargai. Terlebih, apa yang kita anggap sederhana bisa jadi bagi orang lain berharga. Jadinya kalau kita tidak menghargai diri sendiri, secara tidak langsung sama halnya dengan merendahkan impian orang lain.

Belajar untuk tidak mengumbar kesalahan orang di depan umum

Belajar untuk tidak mengumbar kesalahan orang di depan umum juga menjadi kebiasaan baik yang perlu sering di lakukan. Bukan hanya untuk menjaga rahasia, namun ini juga untuk menjaga attitude. Sebab kalau attitude kita baik, maka otomatis orang lain juga akan bersikap sama dan mampu memberikan kepercayaan juga.

Sebaliknya, kalau kita terbiasa mengumbar keburukan orang lain, jelas gak ada manfaatnya. Justru ini termasuk mendekati fitnah dan menambah masalah. Padahal, kita tahu sendiri kan jika fitnah lebih kejam daripada pembunuhan.

Maka dari itu, mulai jagalah kepercayaan orang lain dengan cara yang sederhana. Misalnya, jika seseorang curhat, cukup jadikan sebagai rahasia antara kamu dan dia tanpa harus mengumbarnya di depan umum, Namun, jika perlu, bantu ia mencari solusi akan permasalahan tersebut agar terselesaikan dengan baik.

Berhenti memenuhi pikiran tentang kata-kata negatif diri sendiri

Wajar rasanya jika kita pernah memikirkan hal-hal negatif dalam menjalani hari-hari. Namun, mengendalikan pikiran negatif juga menjadi kebiasaan baik yang penting di lakukan. Sebab, ini bisa mengurangi perasaan overthingking atau takut secara berlebihan.

Memang, mengendalikan perasaan ini juga bukan perkara yang mudah. Oleh sebabnya, kita juga perlu menerima perasaan negatif muncul tersebut. Namun setelah itu, perlahan kita juga perlu melatih pikiran untuk melihat hal baik dari setiap kejadian.

Misalnya ketika kamu mulai overthingking, alihkan dengan melakukan hobi yang di sukai. Jika tidak begitu, lakukan self talk untuk menyemangati diri sendiri atau mungkin mecnari solusi dengan curhat dengan orang lain, ya. Sehingga pikiran kamu juga akan lebih tenang.

Tidak mudah berkomentar negatif apalagi nge-judge orang lain

Gak bisa di mungkiri, sikap judgemental atau menghakimi pilihan orang lain masih kerap juga kita lakukan. Salah satunya yaitu ketika menanggapi postingan di media sosial. Misalnya, ketika ada seseorang yang pindah dari tempatnya bekerja, masih banyak yang menghakimi dan melontarkan pernyataan atau pertanyaan negatif.

Padahal, kita juga gak tahu pasti apa alasan seseorang mengambil keputusan tersebut. Bisa jadi, ia melakukan hal tersebut karena di paksa oleh keadaan, misalnya. Kalau kita bersikap judgemental, justru akan mengurangi rasa empati dan menimbulkan mereka sakit hati.

Maka dari itu menghindari untuk berkomentar negatif, ini juga menjadi kebiasaan yang harus sering di lakukan. Ada baiknya, sebelum ngejudge kita perlu refleksi diri, Sehingga dari sini, perlahan juga akan membuka sudut pandang baru. Seperti belajar berempati dan menghargai orang lain di banding menghakimi.

Mengambil waktu untuk berpikir sebelum membuat keputusan penting

Dalam hidup, pastinya juga ada momen yang mengharuskan kita untuk mengambil keputusan. Dalam hal ini gak jarang kita akan bergerak cepat atau bahkan terkesan buru-buru. Tujuannya agar permasalahan segera selesai dengan tepat.

Memang, ini akan melegakan jika hasilnya baik. Namun gak menutup kemungkinan ketika kita membuat keputusan gegabah apalagi dengan perasaan emosi, justru berbahaya. Sebab salah-salah bersikap, justru bisa membuat masalah semakin runyam, atau bahkan bisa menimbulkan perpecahan.

Maka dari itu, kita perlu menerapkan kebiasaan mengambil waktu untuk berpikir sebelum membuat keputusan penting. Salah satunya dengan memikirkan dampak jangka pendek dan jangka panjang sebelum bertindak. Dengan pertimbangan yang matang tersebut, tentunya solusi yang di peroleh juga akan baik dan kamu juga kaan terhindar dari penyesalan.

Sekali lagi, membentuk kebiasaan baik memang bukan perkara yang mudah. Kadang kala ada banyak hal yang menjadi penghambatnya. Bukan hanya karena rasa malas, namun juga karena pikiran negatif diri sendiri. Maka dari itu untuk menerapkan kebiasaan baik, yang perlu di garis bawahi yaitu bagaimana percaya pada diri sendiri dan juga meningkatkan motivasi diri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *