Foreplay
BERITA KESEHATAN

Foreplay Berapa Lama Waktu Sebelum Seks?

Foreplay adalah pemanasan sebelum seks yang dilakukan dengan serangkaian aktivitas intim dan sensual untuk membangun gairah kedua pasangan. Foreplay umumnya dilakukan dengan membisikkan rayuan nakal, berpelukan, membelai, berciuman, memberikan cupang, seks oral, hingga saling menggesekkan alat kelamin. Sederhananya, foreplay adalah “makanan pembuka” untuk dinikmati berdua sebelum masuk ke hidangan utamanya. Akan tetapi, berapa lama, sih, waktu foreplay yang ideal? Bercumbu terlalu sebentar, rasanya kok nanggung, tapi kalau terlalu lama juga takut jadi membosankan.

Waktu foreplay yang dibutuhkan pria dan wanita sangat bervariasi
Sebenarnya, semakin lama Anda dan pasangan menghabiskan waktu untuk bercumbu sebelum benar-benar penetrasi akan semakin baik. Waktu foreplay yang lebih lama dapat membantu wanita merasa lebih bergairah, dan pada akhirnya membantu untuk mencapai klimaks.

“Tubuh wanita perlu waktu yang lebih lama dari pria untuk membangun rangsangan yang dibutuhkan untuk mencapai orgasme,” kata Dr Westheimer, EdD, terapis psikoseksual, profesor di New York University, dan sekaligus dosen di Yale dan Princeton University, dilansir dari FOX News.

Pasalnya, setiap rangsangan yang diterima oleh tubuh akan dibaca oleh otak sebagai suatu kenikmatan. Semakin intens dan semakin lama rangsangan tersebut, maka semakin intens pula pengalaman seks Anda selanjutnya.

Seperti yang dilansir dari Psychology Today, rata-rata waktu foreplay yang ideal adalah paling tidak 15 menit agar pasangan benar-benar terangsang dan siap melanjutkan ke sesi berikutnya.

Semakin lama waktu yang dihabiskan pria dan wanita untuk foreplay, semakin mantap dan tercapai orgasme yang akan mereka alami. Ini terjadi ketika tubuh mereka sama-sama siap, dan gairah mereka memang terbangun untuk berhubungan seks yang maksimal.

Apa saja yang harus Anda lakukan saat foreplay?


Seks yang dilakukan dengan cepat mungkin bisa begitu menantang dan menggairahkan. Namun, jika Anda ingin memberikan hasil akhir yang lebih memuaskan untuk Anda dan pasangan, tentu momen foreplay yang menggairahkan adalah senjatanya.

Rayu dengan kata-kata
Foreplay tidak harus diawali dengan sentuhan menggelitik nan merangsang, Anda bisa mencoba cara mudah dengan ucapan menggoda pada pasangan. Mungkin tidak terpikirkan oleh Anda sebelumnya, tapi ini bisa menaikkan libido satu sama lain, lho. Hilangkan rasa malu, liarkan pikiran Anda, dan tumpahkan ke dalam kata-kata untuk memicu pasangan bergairah pada Anda.

  • Sentuhan
    Setelah foreplay dilakukan lewat ucapan menggelitik nan mesra, kini saatnya tubuh Anda yang beraksi. Jangan terburu-buru untuk langsung menyentuh bagian intim dari pasangan Anda. Mulai dengan tenang, dengan sentuhan yang halus sepenuh hati.

Misalnya, Anda bisa coba dengan memegang tangan pasangan, dilanjutkan dengan mengusap lembut kepala, dan coba juga untuk mencium pasangan secara lembut. Sasar titik-titik rangsangan tubuh pasangan seperti di bagian leher, wajah, dada, bahkan di antara kedua pahanya. Niscaya, foreplay Anda akan terasa memuaskan untuk sampai ke tahap penetrasi seks yang menyenangkan.

  • Oral
    Setelah melakukan beberapa cara di atas, Anda bisa melanjutkannya dengan sesi oral. Namun, jangan terburu-buru.

Awali masih dengan ciuman yang mulai menjalar ke bagian tubuh lainnya. Cobalah menjelajah tubuh pasangan lebih dalam. Kini Anda bisa mulai ke tahap oral, yakni menggunakan mulut sebagai sarana memuaskan pasangan di waktu foreplay.

Mulai ciuman di sekitar bagian-bagian merangsang di atas. Anda juga bisa untuk memankan bagian intim pasangan menggunakan mulut. Ingat, lakukan tahao ini dengan lembut untuk menjaga mood dan hasrat bercinta pun semakin naik. lalu goda bagian intimnya dengan jemari Anda, sambil memberikan ciuman lembut.

foreplay

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *