
JURAGANQQ – Jakarta kembali menjadi sorotan internasional setelah kualitas udaranya tercatat sebagai yang terburuk ketiga di dunia pada Minggu, 11 Mei 2025. Angka tersebut menunjukkan bahwa kualitas udara di Jakarta berada di level yang membahayakan kesehatan, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan penderita penyakit pernapasan.
Penyebab Kualitas Udara Buruk
Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan buruknya kualitas udara di Jakarta, antara lain: DANA KAGET
- Polusi Kendaraan Bermotor
Emisi gas buang dari kendaraan ini menjadi penyumbang terbesar polutan di udara, terutama partikulat halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan. - Industri dan Pembangunan Infrastruktur
Aktivitas industri dan pembangunan infrastruktur di sekitar Jakarta juga berkontribusi terhadap tingginya tingkat polusi. Pabrik-pabrik yang tidak mematuhi standar emisi dan proyek konstruksi besar yang tidak ramah lingkungan memperburuk kondisi udara. PKV - Pembakaran Sampah Secara Terbuka
Asap dari pembakaran ini mengandung zat berbahaya yang mencemari udara dan memperburuk kualitasnya. - Minimnya Ruang Terbuka Hijau (RTH)
Jakarta masih kekurangan ruang terbuka hijau yang berfungsi sebagai paru-paru kota. Minimnya pohon dan taman kota membuat polusi tidak bisa terserap secara optimal.
Dampak terhadap Kesehatan Masyarakat
Kualitas udara yang buruk tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada kesehatan masyarakat. Beberapa efek negatif yang bisa ditimbulkan antara lain:
- Gangguan Pernapasan: Paparan polusi udara yang tinggi dapat memperparah penyakit asma, bronkitis, dan infeksi saluran pernapasan lainnya.
- Masalah Jantung: Partikel polutan seperti PM2.5 dapat masuk ke aliran darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
- Penurunan Fungsi Paru-paru: Terutama pada anak-anak dan lansia, paparan udara kotor dapat menyebabkan penurunan fungsi paru-paru secara signifikan. GAMES
Langkah Pencegahan yang Bisa Dilakukan
Untuk melindungi diri dari paparan polusi udara di Jakarta, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
- Gunakan Masker Anti Polusi
Masker dengan filter khusus seperti N95 dapat menyaring partikel berbahaya di udara. - Kurangi Aktivitas di Luar Ruangan
Hindari aktivitas fisik berat di luar ruangan saat indeks kualitas udara menunjukkan level tidak sehat. - Perbanyak Tanaman di Sekitar Rumah
Menanam pohon atau tanaman hias di halaman rumah dapat membantu menyaring udara kotor. - Gunakan Transportasi Ramah Lingkungan
Beralih menggunakan transportasi umum, sepeda, atau berjalan kaki dapat mengurangi emisi gas buang kendaraan.
Kesimpulan
Kualitas udara di Jakarta yang tercatat sebagai ketiga terburuk di dunia menjadi peringatan serius bagi semua pihak. LINK DAFTAR
