JURAGANQQ – Kumpulan cerita horror nyata di artikel ini akan membuat mu merasa merinding. Percaya tidak percaya, ada makhluk lain yang tinggal dengan kita. Normalnya mereka tidak akan terlihat, tapi beberapa orang pernah mengalami atau bahkan mendapat gangguan. Kumpulan cerita horror ada banyak tapi tidak semuanya mengerikan.
Inilah kumpulan cerita horror yang wajib kamu baca bersama teman. Jadi, jika terjadi hal-hal aneh seperti listrik yang tiba-tiba mati, suara-suara misterius, atau penampakan makhluk, kamu tidak takut sendirian. Inilah kumpulan cerita horror yang akan membuatmu merinding.
1. Hotel Sky Garden
Tahun 1970, terdapat sebuah hotel mewah yang berlokasi di daerah Gombel Semarang. Fasilitas dan pemandangan yang sangat indah di hotel tersebut membuat turis lokal dan mancanegara ingin datang. Tapi, sepanjang hotel ini beroperasi banyak kejadian aneh yang terjadi, misalnya pegawai kesurupan, penampakan genderuwo, atau kamar yang mendadak berantakan.
Menurut beberapa penduduk lokal, keanehan yang terjadi di tempat tersebut disebabkan karena tempatnya. Lokasi itu dulunya merupakan kuburan orang Tionghua yang pada jaman belanda diratakan untuk pembangunan.
Hasilnya, banyak karyawan yang sering kesurupan saat bekerja. Tamu-tamu juga banyak sering mendengar dan melihat penampakan hantu. Bahkan, ada kasus seorang ayah yang membunuh keluarganya kemudian bunuh diri dalam sebuah kamar.
Banyaknya isu supernatural dan juga kasus sengketa tanah yang terjadi membuat tempat ini tak terurus pada tahun 1982. Kini bangunan tersebut hanya ada penjaganya.
2. Kamar kosong di Rumah Sakit
Kisah ini terjadi saat shift malam di salah satu rumah sakit di Jakarta. Malam itu hanya ada 3 orang suster baru yang menjaga di lantai tersebut. Otomatis, ke 3 orang ini harus sering mondar mandir mengurus kebutuhan pasien.
Di lantai itu, ada sebuah kamar kosong yang menjadi gudang sementara. ke 3 suster ini diberi pesan untuk selalu menutup pintu kamar kosong ini jika tidak ada keperluan terutama malam hari.
Kemudian, pasien di salah satu kamar menekan tombol bantuan. Salah satu suster bergegas ke kamar tersebut sambil mengecek jam di tanganya. Saat melewati lorong, ia melihat bahwa pintu kamar kosong tidak tertutup dan lampu menyala. Di dalam ruangan itu ia melihat ada sebuah kursi yang menghadap ke jendela di ujung ruangan.
Ia berpikir, mungkin Cleaning service lupa menutup lalu bergegas menuju kamar pasien. Ternyata infus pada pasien hampir habis, Ia pun pergi untuk mengambil infus di ruang obat dekat ruang suster.
Usai memasangkan infus itu, suster ini berjalan lagi melewati lorong dan melihat kamar kosong itu. Sontak lututnya lemas, suaranya hilang dan air mata bercucuran. Dilihatnya kini kursi tersebut benar-benar sudah ada di depan celah pintu dan ada sosok makhluk yang duduk di situ.
3. Dua Anak Bermain
Kisah nyata tentang hantu gentayangan ini merupakan cerita yang sudah lama beredar di kawasan Cikini, Teaptnya di komplek Taman Ismail Marzuki (TIM). Pada saat itu, kawasan tersebut masih menjadi kebun binatang kota. Anak anak yang tinggal di daerah sekitar kebun binatang sering bermain ke tempat ini untuk melihat hewan.
Tahun 1990an, sempat terjadi hujan yang sangat deras hingga badai. Malangnya 2 orang anak yang bermain bola di sekitaran kebun binatang itu terperosok ke Sungai ciliwung yang meluap.
Warga yang melihat kejadian itu tak kuasa untuk menolong kedua anak tersebut karena derasnya arus. Setelah hujan reda, warga dan tim SAR dikerahkan untuk mencari mereka. Namun kedua jasad anak tadi tidak juga ditemukan.
Setelah kejadian itu, sering melihat 2 anak yang asyik bermain bola di dekat kandang macan (sekarang gedung teater TIM). Tapi anehnya, kedua anak itu baru mulai bermain di waktu maghrib saat anak-anak lainnya pulang. Selain itu, mereka juga sering berlarian menembus kaca.
4. Pesan makanan
Pada tahun 1989, kedai kopi Chao di HK mengalami kasus yang aneh. Cerita itu bermula saat suatu malam ketika ada telepon yang meminta pesan antar. Lewat telepon, suara itu memesan 4 porsi nasi sapi panggang dan diantar ke salah satu billa di Tai po.
Saat pegawai Chao tiba, pemilik rumah hanya membuka celah pintu dan memberikan uangnya. Makanan tersebut juga di mitna untuk di tinggalkan saja di depan pintu. Tanpa rasa curiga, pegawai itu pun kembali dan meletakkan uang di laci kasir.
Setiap malam pukul 23.00 pemilik kedai akan datang dan mengecek total pemasukan. Ketika ia membuka laci ia menemukan kertas mayat di kasirnya.
Marah, esoknya ia bertanya pada pegawainya tapi tidak ada 1 pegawai pun yang mengaku. Bahkan mereka mengatakan jika tidak sampai hati melakukan bercandaan semacam itu.
Hal itu terulang lagi dan Bos mulai curiga dan berpesan pada anak buahnya, jika ada pesanan ke Tai po dia yang akan mengantarnya sendiri. maka, ketika datang pesanan itu, ia mengantarnya.
Sama seperti pegawainya, ia juga diminta meninggalkan makanannya di depan pintu. ketika kembali ke kedai, dia pun menaruh uang di laci kasir yang berbeda. Esoknya uang yang ada di laci itu berubah dan bos pun menelpon polisi dan polisi pergi untuk menyelidikinya.
Polisi meneemukan 4 mayat manusia. Forensik yang menyelidiki itu pun mengatakan bahwa ke 4 nya sudah meninggal lebih dari seminggu. Sementara, tidak ada tanda-tanda orang lain yang keluar masuk rumah itu.
5. Tetangga hantu
Sudah hampir 1 minggu aku masuk kuliah dan tinggal di kos. Rumah kos 2 lantai dengan 12 kamar ini hanya memiliki 4 orang penghuni sejak aku pertama pindah.
Meski baru seminggu, aku sudah cukup akrab dengan mas Jon yang menempati kamar sebelahku. Mas Jon adalah mahasiswa teknik elektro semester akhir yang sedang menyusun tugas akhirnya. Biasanya pada sore hari ia sering main ke kamarku dan ngobrol sambil ngopi.
Kos ini memang sepi karena sedikit penghuni, apalagi penghui kamar bawah yang 1 lagi tidak pernah pulang. Bahkan aku belum pernah berkenalan sama sekali dengannya
berhari -hari berlalu, suatu ketika saat aku pulang kuliah kulihat ada seorang lelaki yang tidak ku kenal. Kudekati dia lalu bertanya, “Mas, kamu yang tinggal di kamar itu?”
“Eh, iya, ini mau pindah tapi, aku arif.” ia menyodorkan tangan.
“Hefni, saya penghuni baru di kamar 11.” kujabat tanganya.
“Hef, bantu aku pindahin barang sebentar, Nanti kutraktir makan,” Kata Arif.
Tentu saja aku tidak menolak. Setelah beres memindahkan beberapa barang ke mobil, kami menuju warung. di warung itu Arif bertanya, “aku ga berani ngomong ini di sana, kamu yakin masih mau tinggal di kos itu? Kamu nggak tahu ceritanya?”
“Iya mas, aku sudah bayar 6 bulan. Sayang uangnya kalo pindah-pindah,” jawabku. “Ada apa emang?”
“Dua bulan lalu, ada mahasiswa yang gantung diri, kamar ujung atas, nama nya jono” katanya. “kalo kata temen sejurusannya, dia stres. Dapat dosen TA killer terus pacarnya selingkuh pula.”
Selesai makan Arif kemudian berdiri, “Mending cepetan pindah deh. Anak-anak lain juga pada pindah gara-gara takut, sering diganggu.” Ia kemudian berjalan ke kasir untuk membayar, lalu melambai berpamitan.
“kamar ujung? Bukankah itu kamar mas Jon?” pikirku dalam hati.