JURAGAN Manfaat tinta cumi cumi tidak hanya dagingnya, tinta cumi-cumi ternyata kaya akan manfaat. Contohnya meningkatkan kekebalan tubuh, mengatasi mag, hingga meningkatkan sistem imun, adalah cairan gelap, biasanya hitam kebiruan yang ada pada cumi-cumi. Meski tampilannya mungkin kurang menarik, ada banyak manfaat tinta cumi-cumi bagi kesehatan. Faktanya, pelindung hewan laut ini telah jadi pengobatan tradisional selama berabad-abad. Pun, kerap digunakan sebagai tinta tulis, pewarna, dan pewarna hitam untuk makanan.
f
Kandungan Nutrisi pada Daging dan Tinta Cumi-Cumi
Dalam 114 gram cumi mentah mengandung:
- Kalori: 104.
- Protein: 18 gram.
- Lemak: 2 gram.
- Karbohidrat: 3 gram.
- Serat: 0 gram
Makanan laut ini juga mengandung vitamin C, zat besi, dan kalsium. Sedangkan pada 8 gram tintanya, terdapat nutrisi sebagai berikut:
- Kalori: 2,6.
- Sodium: 589 mg.
- Gula: 0,3 gram.
- Protein: 0,4 gram.
- Potasium: 21,6 mg.
Tinta cumi-cumi mengandung banyak senyawa dan nutrisi. Warna gelap tinta ini berasal dari pigmen alami yang bernama melanin. Zat sama yang memberi warna pada rambut dan kulit. Menariknya lagi, tinta cumi juga mengandung:
Manfaat Tinta Cumi untuk Kesehatan
Berikut adalah beberapa manfaat tinta cumi untuk kesehatan, yaitu:
1. Memiliki efek antimikroba
Tinta cumi-cumi memiliki sifat antimikroba, yang memungkinkannya menetralkan bakteri dan virus berbahaya.
Ekstrak tintanya efektif menetralkan bakteri yang umum menyebabkan plak gigi, seperti Streptococcus mutans, Actinomyces viscosus, Lactobacillus acidophilus, dan Candida albicans.
2. Sumber antioksidan
Tinta cumi memiliki sifat antioksidan yang kuat, sehingga membuatnya kaya manfaat. Antioksidan adalah senyawa yang melawan molekul berbahaya yang bernama radikal bebas.
Sifat antioksidan ini berasal dari polisakarida. Adapun, polisakarida merupakan rantai panjang molekul gula gabungan yang dapat melindungi dari radikal bebas.
3. Membantu melawan kanker
Manfaat lainnya lagi adalah membantu melawan kanker. Selain itu, protein dan polisakarida dalam tinta cumi-cumi dapat menekan pertumbuhan sel kanker payudara, paru-paru, dan prostat. Meski begitu, masih butuh lebih banyak penelitian untuk membuktikan efektivitas tinta cumi untuk mencegah kanker.
4. Menurunkan tekanan darah
Menurut jurnal ilmiah berjudul Fortifikasi Tinta Cumi-Cumi pada Cup Cake Terhadap Tingkat Kesukaan yang terbit di Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, tinta cumi merupakan alternatif pewarna alami yang estetis dan sehat.
Estetisnya adalah menghasilkan warna yang lebih nyata pada makanan dengan tidak mengubah rasa. Justru malah lebih menguatkan aroma dan memaksimalkan keseluruhan tampilan.
Dari sisi menyehatkannya, tinta cumi-cumi mengandung senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah. Alhasil, menambahkannya dalam produk pengolahan makanan dapat menurunkan risiko peningkatan tekanan darah.
5. Mengatasi sakit mag
Tinta cumi dapat mengurangi produksi asam lambung sehingga berperan dalam melindungi lambung dari kondisi tukak lambung.
6. Meningkatkan kekebalan tubuh
Tinta cumi mendorong pertumbuhan dan perkembangan sel kekebalan, dan meningkatkan kekebalan secara keseluruhan. Walaupun manfaat tinta cumi-cumi cukup banyak dan umumnya ini tidak beracun, ada beberapa risiko yang mungkin terjadi. Jika kamu memiliki alergi terhadap makanan laut, terutama kerang atau cumi, hindari makanan dengan tinta cumi.
7. Sumber protein rendah lemak
Tinta cumi merupakan sumber protein yang rendah lemak dan rendah kalori.
Protein adalah nutrisi penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, seperti otot, kulit, dan rambut.
Konsumsi tinta cumi dapat membantu memenuhi kebutuhan protein harian tanpa menambahkan banyak lemak dan kalori.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengonsumsi Daging dan Tinta Cumi
Sebelum mengonsumsi cumi-cumi beserta tintanya, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan:
1. Kebersihan dan cara mencuci
Pastikan cumi-cumi dalam keadaan bersih sebelum kamu konsumsi.
Penting untuk mencuci cumi dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan pasir yang mungkin menempel pada tubuhnya.
2. Pilih cumi-cumi yang segar
Pastikan untuk memilih cumi-cumi yang segar, bertubuh kencang, kulitnya tidak mengering, dan tidak ada bau amis yang kuat.
Jika kamu membeli cumi-cumi yang sudah dipotong atau dibekukan, pastikan untuk memeriksa tanggal kadaluarsanya.
3. Pengolahan yang tepat
Saat mempersiapkan cumi-cumi, pastikan untuk menghilangkan semua bagian dalam seperti tulang belakang yang keras dan paru-paru. Kamu juga dapat membuang kepalanya jika tidak ingin mengonsumsinya.
4. Cara konsumsi tinta cumi
Tinta cumi dapat kamu jadikan campuran pada masakan, seperti diolah untuk nasi goreng, mi goreng, dan makanan yang lainnya.
5. Alergi
Jika kamu belum pernah mencoba cumi-cumi sebelumnya, pertimbangkan untuk mencicipinya dalam jumlah kecil terlebih dahulu. Tujuannya untuk memastikan bahwa kamu tidak memiliki reaksi alergi. Namun, pastikan untuk memasak cumi-cumi hingga matang dengan benar untuk menghindari risiko keracunan makanan.
7. Kontaminasi Silang
Pastikan peralatan dapur yang kamu gunakan untuk memasak cumi-cumi bersih dari sisa-sisa makanan laut lainnya.
Itulah beberapa manfaat tinta cumi bagi kesehatan sekaligus beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum mengonsumsinya.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai manfaat tinta cumi untuk kesehatan atau soal topik kesehatan lainnya? SLOT