Manfaat bunga tulip bagi kesehatan tulip ternyata tak hanya bisa jadi hiasan, bunga ini bisa digunakan sebagai minyak esensial atau teh. Khasiatnya pun beragam, mulai dari meredakan stres sampai mencegah pertumbuhan sel kanker.”
Tak banyak yang tahu kalau tulip juga menyimpan segudang manfaat kesehatan. Pasalnya, tanaman ini mengandung berbagai senyawa aktif yang baik untuk tubuh.
Berikut sederet manfaat bunga tulip yang perlu kamu ketahui!
Manfaat Bunga Tulip yang Jarang Diketahui
Bunga cantik satu ini ternyata punya sifat antioksidan, anti radang, dan antibakteri yang kuat. Melalui senyawa aktif tersebut, tanaman ini menawarkan khasiat berikut ini:
1. Mengurangi stres
Aroma harum dari bunga tulip berasal dari senyawa limonene dan linalool. Kedua senyawa tersebut bisa membantu menyegarkan udara dalam ruangan.
Bahkan, aroma yang khas bunga tersebut bisa memengaruhi sistem saraf sehingga kamu bisa lebih rileks.depresi. Namun, sebaiknya jangan mengenai kulit langsung.
2. Membuat tidur lebih nyenyak
Efek ini bisa menenangkan sekaligus membuat tubuh lebih rileks. Alhasil, kamu bisa tidur lebih nyenyak dan berkualitas.
Jika kamu punya gangguan tidur, menghirup aroma bunga ini bisa kamu coba.
3. Menangkal radikal bebas
Kandungan antioksidan dalam bunga tulip dapat menangkal efek radikal bebas.
Senyawa tersebut bisa merusak sel-sel sehat sehingga kamu lebih rentan mengalami penyakit kronis, seperti jantung.
Radikal bebas juga meningkatkan proses penuaan. Untuk mendapatkan efek ini, kamu bisa mengonsumsi teh bunga tulip.
4. Mencegah infeksi bakteri
Tak hanya mengandung antioksidan, bunga ini ternyata juga punya sifat antibakteri yang bisa menangkal penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
Misalnya, seperti diare, demam tifoid, hingga infeksi kulit. Nah, kamu bisa mengonsumsi teh bunga tulip untuk merasakan khasiatnya.
5. Menghambat pertumbuhan sel kanker
Lagi-lagi kandungan limonene dalam bunga ini punya khasiat yang luar biasa. Senyawa tersebut diklaim bersifat anti kanker.
Penelitian menunjukan kalau limonene bisa menghambat pertumbuhan kanker payudara. Kendati begitu, butuh penelitian lebih lanjut untuk memastikan efeknya terhadap manusia.
Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga tak kalah penting untuk diperhatikan. Bila kamu mengalami masalah yang berhubungan dengan mental, jangan ragu untuk menemui psikolog