Pembunuh berantai paling kejam di dunia
BERITA VIRAL

Pembunuh berantai yang paling kejam di dunia

JURAGANQQ – Pembunuh berantai menjadi makhluk paling gila yang berkeliaran di Bumi. Biasanya mereka tidak puas dengan hanya membunuh 1 orang saja, mereka akan kembali di peristiwa lain untuk memangsa korban kedua dan seterusnya. Itulah mengapa mereka dicap sebagai pembunuh berantai.

Selain itu, motifnya juga bermacam-macam, ada yang dimulai dengan serangan seksual atau perampokan. Berikut daftar pembunuh berantai paling kejam di dunia!

1. Ted Bundy

Pembunuh berantai Ted Bundy

Ted Bundy merupakan salah satu pembunuh berantai paling gila dalam sejarah, sehingga semua orang pasti pernah mendengar namanya. Selain sebagai pembunuh, Bundy juga seorang pemerkosa, penculik dan pencuri.

Bundy melancarkan aksinya dengan menculik korban perempuan, kemudian memerkosanya, dan memotong-motong tubuhnya. Namun, khusus bagian kepala selalu Bundy simpan sebagai oleh-oleh. Sebelum dieksekusi pada tahun 1989, Bundy mengaku menculik dan membunuh 30 wanita. Walau demikian, pengakuan Bundy tidak mungkin karena mungkin korbannya lebih dari 30 orang.

2. Andrei Chikatilo

Pembunuh berantai Andrei Chikatilo

Antara tahun 1978 dan 1990, pembunuh berantai asal Rusia bernama Andrei Chikatilo melakukan pelecehan seksual, pembunuhan, dan mutilasi kepada lebih dari 50 wanita muda dan anak-anak. Salah satu yang termuda masih ebrusia 9 tahun. Chikatilo membunuh para korbannya dengan menusuk dan menyayat mereka dengan pisau.

Chikatilo mengakui bahwa dia bisa mencapai orgasme dengan menusuk wanita, sebuah fakta yang membuatnya sulit untuk menahan dorongan kuatnya untuk membunuh. Dia mendapat julukan “Rostov Ripper”. Pada akhirnya Chikatilo di hukum mati dan di tembak oleh regu tembak pada tahun 1994.

3. Jeffrey Dahmer

pembunuh berantai Jeffrey Dahmer

Terkenal sebagai Kanibal Milwaukee, akhirnya di hukum karena membunuh 17 pria muda dalam periode 14 tahun. Usut punya usut, Dahmer tidak hanya membunuh mereka, dia juga memperkosa, memotong-motong, dan terkadang bahkan memakan korbannya.

Selama persidangan, Dahmer mengaku mengebor kepala korbannya dalam upaya untuk mengubah mereka menjadi budak seks yang tidak berpikiran. Meskipun Dahmer pasti akan di hukum mati karena kejahatanyya yang gila, dia di hajar sampai mati di penjara pada tahun 1994.

4. Albert Fish

Orang ini diadili dan dinyatakan bersalah karena memperkosa, membunuh dan melakukan aksi kanibal terhadap 3 anak di awal 1900an. Namun, dia mengklaim bahwa dia telah membunuh lebih dari 100 anak.

Yang paling gila adalah dia pernah mengirim surat kepada ibu salah satu korbannya, yakni Grace Budd yang berusia 10 tahun. Surat itu merinci bagaimana dia memikat gadis kecil itu, mencekiknya dan kemudian memotongnya menjadi beberapa bagian untuk dimakan selama 9 hari.

5. John Wayne Gacy

Badut pembunuh satu ini selalu menghadiri pesta ulang tahun anak-anak dan berbagai acara amal sebagai badut pogo. Gacy dihukum karena memperkosa, menyiksa, dan membunuh 33 remaja laki-laki selama 6 tahun.

Awalnya, Gacy akan memikat mereka ke rumahnya terlebih dahulu, baru kemudian membunuh mereka dengan mencekiknya, lalu mengubur mereka di rumahnya. Gacy di hukum mati pada mei 1994 untuk mempertanggungjawabkan tindakannya.

6. Joachim Kroll

Pembunuh berantai asal Jerman ini, membunuh setidaknya 14 orang yang di antaranya termasuk anak-anak, antara tahun 1955 dan 1976. Setelah mencekik korbannya dengan tangan kosong, Kroll akan berhubungan seks dengan mayat mereka, lalu memotong mereka untuk dimakan.

Menariknya, Kroll berhasil tertangkap ketika dia sedang dalam proses merebus bagian tubuh korban terakhirnya, yaitu Marion Ketter yang masih berusia 4 tahun.

7. Richard Ramirez

tahun 1980an, Richard Ramirez meneror lingkungan di seluruh LA. Penguntit malam ini akan masuk ke rumah dan secara brutal membunuh korbannya, terkadang memperkosa mereka terlebih dahulu.

Usia korbannya berkisar 20an hingga seorang wanita berusia 79 tahun. Senjata yang dia pilih untuk beraksi adalah pistol, pisau, parang, serta palu. Ramirez tidak pernah mengungkapka penyesalan atas kejahatanya. Dia di hukum mati tetapi meninggal terlebih dahulu sebelum sem[at di hukum mati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *