
“JURAGANQQ — Diare bisa diatasi dengan mengonsumsi obat seperti Lodia, Opidiar, New Diatabs, Tay Pin San, Entrostop, hingga Pedialyte
Diare dapat menimbulkan ketidaknyamanan bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari. Masalah pada sistem pencernaan ini umumnya disebabkan akibat konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan virus, bakteri, atau parasit.
Untungnya, ada berbagai macam obat diare dewasa yang efektif meringankan gejalanya. Simak beberapa rekomendasinya berikut ini!
Rekomendasi Obat Diare untuk Dewasa di Apotek
Berikut ini rekomendasi obat diare ampuh yang bisa kamu temukan dengan mudah di apotek:
1. Lodia 2 mg 10 Tablet

Obat diare dewasa pertama yang bisa kamu gunakan adalah Lodia 2 mg 10 Tablet. Dengan kandungan senyawa Loperamid HCl 2 mg, obat ini dapat membantu mengatasi diare akut dan kronis.
Dosis penggunaan obat Lodia 2 mg 10 Tablet:
- 1 Diare akut non spesifik: 2 tablet, diikuti 1 tablet setelah setiap tinja tidak terbentuk. Maksimal penggunaan 8 tablet tiap hari. Diminum sebelum atau sesudah makan.
- Diare kronis: 2-4 tablet dalam dosis terbagi. Maksimal penggunaan 8 tablet tiap hari. Diminum sebelum atau sesudah makan.
Tapi sebelum mengonsumsinya, pastikan kamu sudah berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, ya. Sebab Lodia merupakan obat golongan keras, sehingga penggunaannya harus di bawah pengawasan medis.
Selain itu, obat ini tidak direkomendasikan untuk pengidap kolitis akut, ibu hamil, ibu menyusui dan bayi.
2. Opidiar Suspensi 120 ml

Rekomendasi obat diare untuk orang dewasa selanjutnya adalah Opidiar Suspensi 120 ml. Obat ini memiliki kandungan kaolin dan pectin yang dapat menyerap racun serta bakteri penyebab diare.
Obat sirup satu ini juga dapat mengurangi frekuensi buang air besar dan memperbaiki konsistensi feses yang cair.
Berikut aturan pakai dan dosis penggunaan obat Opidiar Suspensi 120 ml:
Namun kamu perlu berhati-hati terhadap efek samping obat berupa konstipasi sementara. Jika efek samping terjadi dan sampai membuat tubuh tidak nyaman, segera konsultasikan diri ke dokter.
3. New Diatabs 4 Tablet

Mengandung Attapulgit, New Diatabs 4 Tablet bermanfaat untuk pengobatan simtomatik pada non-spesifik, yaitu yang tidak diketahui penyebabnya dengan jelas.
Cara kerjanya adalah dengan menyerap racun dan bakteri penyebab , mengurangi frekuensi buang air besar, serta memperbaiki konsistensi feses yang encer.
- Dewasa dan anak-anak (12 tahun atau lebih): 2 tablet setiap setelah buang air besar, dengan maksimum 12 tablet dalam 24 jam.
- Anak-anak (6-12 tahun): 1 tablet setiap setelah buang air besar, dengan maksimum 6 tablet dalam 24 jam.
Selain itu, gunakan obat sesuai petunjuk dokter, agar tidak memicu efek samping berupa sakit perut, , mual, muntah, iritasi lambung, dan gastritis.
4. Tay Pin San 12 Sachet

Rekomendasi obat diare untuk orang dewasa berikutnya adalah Tay Pin San 12 Sachet. Ini adalah obat herbal yang halal dan terbuat dari tanaman legundi, akar angelica, lengkuas, dan bahan herbal lainnya.
Tapi tak hanya diare, Tay Pin San 12 Sachet ini ampuh untuk meredakan sakit perut, kembung, mengurangi frekuensi buang air besar, serta memadatkan feses.
Dosis penggunaan obat Tay Pin San 12 Sachet:
- Untuk dewasa, diminum 3 kali sehari 1 sachet.
- Untuk anak, diminum 3 kali sehari, ½ sachet.
Caranya yakni dengan menyeduh 1 sachet obat Tay Pin San ke dalam 100 ml air hangat, kemudian aduk dan minum.
Simpan obat ini di tempat yang sejuk dan jauh dari sinar matahari, agar kualitasnya tetap terjaga.
5. Entrostop 20 Tablet

- Dewasa dan anak di atas 12 tahun: 2 tablet setiap kali setelah diare, maksimum 12 tablet per hari (24 jam).
- Anak usia 6-12 tahun: 1 tablet setiap kali setelah diare, maksimum 6 tablet per hari (24 jam).
Pemakaian obat bisa memicu efek samping berupa konstipasi ringan dan sementara. Oleh karena itu, pastikan kamu mengonsumsi obat sesuai aturan yang tertera pada kemasan atau berdasarkan resep dokter.
6. Zinc 20 mg 10 Tablet

Berikutnya, kamu juga dapat menggunakan obat Zinc 20 mg 10 Tablet untuk membantu mengatasi masalah diare.
Dengan kandungan Zinc sulfate, obat diare dewasa ini memiliki peran penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mendukung pertumbuhan anak, melawan radikal bebas sebagai antioksidan, serta menjaga fungsi reproduksi dan sensori.
Selain itu, obat ini juga cocok untuk mengatasi kasus diare, membantu mengurangi episode diare, memperbaiki prevalensi dan risiko diare berkepanjangan, serta mengurangi insiden diare persisten.
Dosis penggunaan Zinc 20 mg 1 Tablet:
- Dewasa: 10-20 mg (1 tablet), sekali sehari selama 10-14 hari.
- Anak usia 6 bulan – 5 tahun: 20 mg (1 tablet), sekali sehari selama 10 hari.
7. Pedialyte Original 500 ml

Terakhir, kamu juga dapat mengonsumsi Pedialyte Original 500 ml. Obat ini merupakan minuman isotonik atau larutan elektrolit yang bermanfaat untuk mengatasi dehidrasi ringan hingga sedang akibat diare.
Larutan ini dirancang khusus untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang selama diare, serta membantu mempertahankan keseimbangan tubuh yang optimal.
Dosis penggunaan Pedialyte Original 500 ml:
- Di bawah usia 1 tahun: 3 jam pertama 300 ml, setelahnya 100 ml setiap kali kehilangan cairan.
- Usia 1-5 tahun: 3 jam pertama 600 ml, setelahnya 200 ml setiap kali kehilangan cairan.
- dan Usia 5-12 tahun: 3 jam pertama 1200 ml, setelahnya 300 ml setiap kali kehilangan cairan.
- untuk Usia di atas 12 tahun: 3 jam pertama 2400 ml, setelahnya 400 ml setiap kali kehilangan cairan.
Saat menggunakan obat ini, kamu disarankan untuk menghidrasi tubuh dengan minum air yang cukup selama diare. Selain itu, konsumsi juga buah-buahan kaya serat, untuk melancarkan sistem pencernaan.
